class="post-template-default single single-post postid-135551 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Aster Kasdam IM Tinjau Program Sergab di Wilayah Kodim 0111/Bireuen Perang Kembali Mengguncang Suriah usai Runtuhnya Rezim Assad, Situasi Makin Memanas? 16 Napi Lapas Kutancane yang Kabur Berhasil Ditangkap, Berawal dari Minta Bilik Asmara Tender Gedung MTQ Diduga Kangkangi Sejumlah Aturan, Termasuk Kesepakatan Bersama DPRK. 9 Hal yang Bisa Membatalkan Puasa Ramadhan Menurut Buya Yahya

METRO ACEH · 11 Mar 2025 10:47 WIB ·

Partai Perjuangan Aceh Target Kuasai Parlemen dan Perkuat Ekonomi Rakyat pada 2029


 Foto : Ketua Umum Partai Perjuangan Aceh (PPA), Prof. Adjunct Dr. Marniati, SE., M.Kes (Septi Iklima Fadila Santi) Perbesar

Foto : Ketua Umum Partai Perjuangan Aceh (PPA), Prof. Adjunct Dr. Marniati, SE., M.Kes (Septi Iklima Fadila Santi)

RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Partai Perjuangan Aceh (PPA) menegaskan target besarnya untuk Pemilu 2029 dengan menguasai parlemen dan pemerintahan sebagai langkah nyata memperjuangkan kesejahteraan rakyat Aceh.

Ketua Umum PPA, Prof. Adjunct Dr. Marniati, SE., M.Kes, menegaskan bahwa partainya hadir dengan semangat untuk menjadikan Aceh lebih maju dan makmur, baik di tingkat lokal maupun global.

Sebagai partai lokal yang baru berdiri pada Agustus 2024, Marniati menyebutkan bahwa PPA telah berkembang pesat dengan dukungan dari berbagai kalangan, termasuk pengusaha, akademisi, dan profesional. Saat ini, kata dia, partai ini sudah memiliki jaringan di 23 kabupaten/kota di Aceh dan siap bersinergi dengan partai lain untuk membangun daerah.

“Target kami pada 2029 adalah menguasai parlemen dengan kader-kader terbaik PPA serta memiliki peran strategis dalam pemerintahan. Dengan kekuasaan yang dimiliki, kami ingin memastikan aspirasi rakyat benar-benar tersalurkan,” ujar Marniati kepada awak media, Senin (10/3).

Selain itu, Marniati juga menyampaikan bahwa PPA juga berkomitmen meningkatkan keterwakilan perempuan dalam politik dengan menargetkan 40 persen kader partai berasal dari kaum perempuan. Langkah ini diambil untuk mengatasi berbagai isu sosial yang masih menjadi tantangan besar di Aceh, seperti tingginya angka pelecehan, perdagangan manusia, kekerasan terhadap anak, serta perceraian.

Di sektor pendidikan, Marniati menyebutkan bahwa PPA berencana memberikan beasiswa kepada 100 anak Aceh setiap tahunnya agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana.

“Pendidikan adalah kunci keluar dari kemiskinan. Kami ingin memastikan generasi muda Aceh memiliki akses ke pendidikan tinggi dan mampu berkontribusi bagi pembangunan daerah,” tambahnya.

Sementara dalam bidang ekonomi, PPA menargetkan pemanfaatan maksimal sumber daya alam Aceh dan membuka peluang ekspor komoditas unggulan seperti kerapu, lada, teripang, dan kopi ke pasar internasional, seperti Cina, Malaysia, dan negara-negara Arab.

“PPA tidak hanya aktif saat kampanye, tetapi akan bekerja keras selama lima tahun ke depan untuk mendampingi rakyat dan memastikan pembangunan ekonomi Aceh berjalan maksimal,” tegas Marniati. (Mag-01)

 

Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Mahkamah Syar’iyah Aceh Gelar Turnamen Tenis Lapangan

14 February 2025 - 19:49 WIB

Polda Aceh Berhasil Gagalkan Perdagangan Anak di Bawah Umur

8 January 2025 - 11:20 WIB

Penyidik Polda Aceh Serahkan Pelaku dan Barang Bukti Tambang Ilegal ke Jaksa

11 December 2024 - 22:34 WIB

Kakanwil Meurah Budiman Pantau Hari Pertama SKB Kesamaptaan, 4 Peserta Tidak Hadir

3 December 2024 - 13:11 WIB

Relawan Jarkam Tegaskan Tetap Solid Dukung Ombus-Syeh Fadhil

22 November 2024 - 17:33 WIB

KPU RI Diminta Ambil Alih Tahapan Pemilu Pilgub Aceh untuk Selamatkan Demokrasi

21 November 2024 - 23:20 WIB

Trending di METRO ACEH