SUBULUSSALAM (RA) – Sejak kemarin warga tiga Desa, Suka Maju, Jabi – jabi dan Sigrun Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam kembali dilanda banjir. Puluhan rumah ditiga Desa itu terendam banjir dengan ketinggian sepinggang orang dewasa. Bahkan sejak kemarin warga terlihat tengah mengangkut barang berharga mereka dengan menggunakan parahu kayu.
Hari ini, Selasa (5/12) ketinggian air bukannya surut tetapi bertambah naik karena curah hujan didaerah itu terus mengguyur dalam minggu ini. Tak hanya ketinggian air yang menjadi ketakutan warga, deras luapan sungai souraya itu juga semakin kencang.
Dilokasi terlihat warga setempat, personel TNI, Polri dan Tagana turut serta menyelamatkan barang berharga warga. Tak ketinggialan, Walikota Subulussalam, H. Merah Sakti juga terlihat nimbrung untuk menyelamatkan barang berharga warga untuk dinaikkan ke perahu. Tak segan-segan, Merah Sakti yang mengenakan pakaian dinas safari terlihat basah karena turun langsung ke halaman rumah warga yang sudah tergenang air.
” ayo angkat barang-barangnya ke perahu agar kita bawa ke tempat yang lebih tinggi ” kata Merah Sakti sambil mengangkat bungkusan kain milik warga untuk dinaikkan ke perahu.
Camat Sultan Daulat, Mulyadi Kombih juga terlihat terlibat membantu warga di sana. Menurut Mulyadi, sejak kemarin sampai sekarang air semakin tinggi. Bahkan jalan lintas provinsi tepatnya di Desa Suka Maju sejak kemarin tergenang air namun masih bisa dilintasi kendaraan roda dua dan empat. Jalan menuju Desa Jabi – jabi juga terlihat digenangi air (lim)