RAKYAT ACEH | Banda Aceh – Sebanyak 72 pelatih junior dan senior Taekwondo Indonesia (TI) Aceh mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) di Banda Aceh selama dua hari, Sabtu – Minggu (9 – 10 Desember 2023).
Kegiatan ini merupakan program Pengprov TI Aceh dengan tema ‘ Bersatu menggapai prestasi’ pada tutup akhir tahun kepengurusan Ketua Umum Anwar Husen periode 2019 – 2023.
Didampingi Ketua harian Samsul Bahri, dan Sekretaris Andriansyah, ia mengatakan selama empat tahun kepengurusan TI Aceh sudah ada kemajuan prestasi di berbagai kejuaraan lokal dan nasional.
‘Saya harapkan ke depan TI Aceh mampu menargetkan emas pada PON Aceh – Sumut tahun 2024’, ujar Anwar yang juga anggota DPRA.
Insya Allah dengan latihan dan disiplin para atlet Pengprov TI bisa terus bangkit dalam rangka mengejar prestasi pada even empat tahun nanti.
Secara teknik luar biasa, tapi selalu kalah di fisik dan kekuatan seorang taekwondo. Kuasailah segala teknis dan fisik atlet.
Kepada para pelatih ia mengharapkan setelah ujian kenaikan tingkat harus segera dikeluarkan sertifikat sehingga bisa menjadi pengadil yang benar benar berkualitas yang tinggal lima hari lagi berakhir kepengurusannya tahun 2023 dan tidak akan maju lagi.
Sementara pelatih nasional TI Master Jufhari mengatakan seorang pelatih harus benar benar mempersiapkan diri dengan baik sehingga nanti mampu memimpin dengan benar.
Master DAN 7 Kukkiwon asal Aceh ini sangat memuji pelarih dan atlet Aceh yang sangat serius dalam meningkatkan keahliannya dengan latihan keras. ‘Saya melihat sudah banyak perkembangannya dimana dalam setiap tampil selalu muncul juara’, ungkap putra kelahiran Lampaseh, Banda Aceh itu.
Pada acara itu turut juga diberikan bonus atlet serta penyerahan sertifikat kenaikan tingkat (DAN) kepada Sanim Firdaus dari DAN 3 kukkiwon ke dan 4 , Samsul Bahri DAN 3 ke 4, kemudian sanim Bahriansyah dari DAN 2 ke DAN 3 dan Andriansyah DAN 2 ke DAN 3. (imj)