class="post-template-default single single-post postid-108162 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

NASIONAL · 22 Jan 2024 15:19 WIB ·

Kerap Mengurung Diri di Kamar, Pelajar 16 Tahun Gantung Diri


 EVAKUASI: Jasad DS dievakuasi petugas dengan dibantu warga. Remaja 16 tahun itu ditemukan gantung diri di sebuah pohon mangga di Desa Daun, Kecamatan Sangkapura, kemarin (21/1). (POLSEK SANGKAPURA UNTUK JAWA POS) Perbesar

EVAKUASI: Jasad DS dievakuasi petugas dengan dibantu warga. Remaja 16 tahun itu ditemukan gantung diri di sebuah pohon mangga di Desa Daun, Kecamatan Sangkapura, kemarin (21/1). (POLSEK SANGKAPURA UNTUK JAWA POS)

HARIANRAKYATACEH.COM – Warga Desa Daun, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik digegerkan dengan temuan jasad perempuan yang menggantung di atas pohon mangga. Peristiwa itu diketahui kemarin (21/1) pagi, tepatnya di Kampung Gunung Daya, Dusun Daun Timur. Diduga, korban sengaja mengakhiri hidup dengan gantung diri.

Korban diketahui berinisial DS dan berusia 16 tahun. Dia merupakan siswi kelas X madrasah aliyah (MA) setempat.

’’Dari hasil pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan yang mencurigakan. Hanya luka gores bekas jeratan tali tampar pada leher korban,’’ ujar Kapolsek Sangkapura Iptu Anas Tohari.

Perwira dengan dua balok di pundak itu juga telah mengumpulkan berbagai informasi terkait peristiwa tersebut. Berdasar keterangan saksi mata, korban sudah dalam kondisi menggantung tak bernyawa sekitar pukul 06.00.

DS mengenakan kaus blaster hitam putih dan bercelana panjang. ’’Baju yang sama dikenakan pada hari sebelumnya. Sejak beberapa hari terakhir, korban dikabarkan kerap mengurung diri di dalam kamar,’’ terang Anas.

Mantan KBO Satbinmas Polres Gresik itu mengatakan masih menunggu hasil otopsi pada jasad korban. Pasalnya, selama ini korban hanya tinggal bersama kakaknya. Kedua orang tuanya mencari nafkah di Kota Batam, Kepulauan Riau.

’’Kami masih menunggu otopsi jasad korban untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya,’’ ujarnya. (yog/c7/diq)

Artikel ini telah dibaca 103 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Terkait Kasus OI, Iwan Fals dan Istri Dicecar dengan 16 Pertanyaan

4 February 2025 - 15:01 WIB

Terima Kunjungan PBNU di Istana Merdeka, Presiden Prabowo Bahas Kontribusi NU bagi Kemajuan Bangsa

3 February 2025 - 19:21 WIB

Peringati Isra Mi’raj 1446 H Ribuan Santri Ponpes Darunnajah Gelar Khataman Al Aquran Serentak Se Indonesia Dalam Sehari

27 January 2025 - 16:27 WIB

Jusuf Kalla Komunikasi dengan Hamas Untuk Bangun 10 Masjid di Gaza

26 January 2025 - 07:03 WIB

Fuqaha Turut Berdukacita atas Wafatnya Qari Internasional KH Ahmad Muhajir

24 January 2025 - 21:22 WIB

BUMN Bergerak Dukung Percepatan Makan Bergizi Gratis

22 January 2025 - 16:48 WIB

Trending di NASIONAL