RAKYAT ACEH | Banda Aceh – Wakil Ketua Komisi Informasi Publik (KIP) Pusat Arya Sandiyudha mengatakan, keterbukaan informasi publik merupakan roh dalam rangka menjadikan pemerintah yang lebih baik ke depan.
Dorongan secara global yang diinginkan masyarakat agar semua lini, baik hukum, lingkungan dan sosial untuk dapat menciptakan good governance dengan iklim yang terbuka. “Semua ini diharapkan untuk mendapatkan informasi dengan benar tidak tertutup’, ujar Arya dalam pertemuan dengan informan ahli dan stake holder di Hermes Hotel, Banda Aceh, Selasa (23/7).
Menurutnya ada lima yang menjadi patokan untuk pelibatan ini yakni pemerintah, bisnis, akademisi, jurnalis dan masyarakarat. Konsepnya dalam rangka menilai sejauh mana keterbukaan informasi publik agar lebih terbuka lagi dengan pemberian penilaian secara obyektif sehingga Konsep demokrasi dan HAM, politik, hukum, dan lingkungan/Sosial menjadi prioritas bagi KIP sehingga dapat mendukung salah satu program pemerintah yang bersih dan transparan.
Sosialiasi KIP itu difasilitasi
pemateri tim ahli dari Universitas Indonesia Maria Puspita Sari menerangkan bahwa keterbukaan informasi publik ini menjadi titik awal dari Aceh untuk diteruskan ke provinsi lain di Indonesia.
Karena itu penilaian yang di berikan oleh informan ahli di daerah menjadi sangat penting dengan proporsional mana yang sudah benar benar melaksanakan ataupun juga yang masih terus berproses menuju keterbukaan informasi kepada publik.
Informan ahli daerah direkrut dari.unsur akademisi, pengusaha, LSM, dan Jurnalis yang siap memberikan penilaian kepada instansi pemerintah dan lembaga lain.
Sementara Ketua Komisi Informasi Aceh Arman Fauzi didampingi Ketua Pokja Muhammad Hamzah menyebutkan selama ini pihaknya terus mendata lembaga lembaga yang belum atau sedang dalam melakukan keterbukaan informasi maupun terkait kasus kasus sangketa publik yang dibawa ke ranah hukum.
Kita perlu terus mendorong agar pemerintah Aceh maupun lembaga lainnya untuk dapat memberikan informasi yang akurat dan tidak ditutupi, demikian Hamzah. (imj)