class="post-template-default single single-post postid-118582 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

METROPOLIS · 26 Jul 2024 15:43 WIB ·

PKMB Bekali Konsep Moderasi Beragama Mahasiswa KPM UIN Ar-Raniry


 PKMB Bekali Konsep Moderasi Beragama Mahasiswa KPM UIN Ar-Raniry Perbesar

BANDA ACEH I RAKYAT ACEH – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh kembali menyelenggarakan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) bagi mahasiswa tingkat akhir. Demi membekali para peserta KPM tersebut, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Ar-Raniry menyelenggarakan kegiatan coaching atau pembekalan peserta KPM yang dilaksanakan di Teater Museum UIN Ar-Raniry, Jumat (26/7/2024).

Sebanyak 205 mahasiswa/i peserta kegiatan yang berasal dari berbagai fakultas, yang dalam waktu dekat akan memulai masa pengabdian masyarakatnya di lingkar kampus UIN Ar-Raniry dan Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar tersebut menerima sejumlah materi penguatan karakter dan pengabdian Masyarakat.

Pusat Kerohanian dan Moderasi Beragama (PKMB) UIN Ar-Raniry Banda Aceh turut berkontribusi dalam kegiatan pembekalan tersebut. Sesi penguatan moderasi beragama para peserta KPM diisi oleh Koordinator Bidang Advokasi dan Pembinaan Masyarakat, Media dan Komunikasi PKMB, Asyraf Muntazhar, Lc., M.A., dan Manajer Program PKMB, Dr. Rahmad Syah Putra, M.Pd., M.Ag.

Asyraf, dalam pemaparannya menyampaikan paradigma beragama di Indonesia sebagai latar belakang lahirnya konsep moderasi beragama yang akhir-akhir ini gencar disosialisasikan.

Menurutnya, mensosialisasikan konsep moderasi beragama merupakan salah satu cara paling efektif untuk menciptakan kehidupan harmonis antar umat beragama, khususnya di tanah air.

Lebih lanjut, Asyraf yang merupakan lulusan magister bidang Akidah dan Studi Agama-Agama tersebut menyebutkan bahwa konsep moderasi beragama bukanlah sesuatu yang baru, melainkan sudah terkandung dalam ajaran dari setiap agama.

Ia menambahkan, bahwa setiap agama mengajarkan pemeluknya untuk bersikap moderat, dan perilaku anti-moderatisme yang dilakukan oleh umat beragama adalah penyimpangan dari ajaran agama itu sendiri.

“Tidak ada ajaran (dari agama apapun), khususnya agama islam, yang mengajarkan ajaran-ajaran yang bertentangan dengan nilai-nilai moderasi beragama (yang sedang kita bicarakan). Maka dapat kita simpulkan, bahwa tujuan dari dibumikannya moderasi beragama adalah untuk menuntun umat beragama agar beragama secara baik dan benar,” ujarnya.

Sementara itu, Rahmad pada sesi penyampaiannya berharap, agar mahasiswa UIN Ar-Raniry yang sedang melaksanakan KPM dapat menjadi agen moderasi beragama yang dapat menciptakan suasana harmonis di lokasi pengabdiannya masing-masing.

“Masyarakat sejak lama telah mengenali UIN sebagai kampus islam, dan mahasiswanya adalah orang-orang yang islami dan agamis. Maka harapan kami, teman-teman sekalian dapat menjadi duta UIN yang moderat dalam pengabdian nantinya,” pungkas Rahmad. (rus)

Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama

5 February 2025 - 09:40 WIB

Fakhruddin Terpilih sebagai Ketua MKKS SMP Aceh Besar periode 2025-2028

4 February 2025 - 16:48 WIB

Sidang Mesum Sesama Jenis Pasangan Gay Terancam 100 Kali Cambuk

4 February 2025 - 14:22 WIB

Keuchik Aceh Tuntut Masa Jabatan 8 Tahun

4 February 2025 - 14:17 WIB

Ketua DPRK Aceh Besar Abdul Muchti: Jaga Kondusivitas Untuk Aceh Besar yang Lebih Baik Apresiasi Langkah Taktis Eksekutif Membuat APBK On The Track Kembali

4 February 2025 - 12:13 WIB

Maksimalkan Sertifikasi Halal Produk, LP3H-MA Provinsi Aceh Audiensi dengan Disdikbud Kota Banda Aceh

4 February 2025 - 09:49 WIB

Trending di METROPOLIS