class="post-template-default single single-post postid-128752 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

KHAZANAH · 5 Dec 2024 13:41 WIB ·

Kemenkumham Aceh dan Kejaksaan Tinggi Aceh Perkuat Sinergi dalam Penanganan Perkara Pidana Militer


 Kemenkumham Aceh dan Kejaksaan Tinggi Aceh Perkuat Sinergi dalam Penanganan Perkara Pidana Militer Perbesar

RAKYAT ACEH I Banda Aceh – Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman, secara resmi menerima kunjungan kerja Asisten Tindak Pidana Militer Kejaksaan Tinggi Aceh, Joko Sutikno, pada hari ini, Senin (4/11/2024).

“Kunjungan ini menjadi langkah penting dalam upaya memperkuat koordinasi dan kolaborasi antara kedua institusi penegak hukum di Aceh,” ungkap Meurah Budiman.

Meurah mengungkapkan, fokus utama dari pertemuan ini adalah membahas penanganan perkara koneksitas pidana militer. Perkara koneksitas merupakan kasus yang melibatkan baik unsur pidana umum maupun pidana militer.

“Dengan semakin kompleksnya permasalahan hukum yang terjadi, sinergi antara Kemenkumham dan Kejaksaan Tinggi Aceh menjadi sangat krusial untuk memastikan penanganan perkara yang adil dan efektif,” ujar Meurah.

Dalam kesempatan tersebut, Joko Sutikno menyampaikan bahwa Kejaksaan Tinggi Aceh telah secara rutin melakukan monitoring dan pengawasan terhadap Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) yang menjadi tempat penahanan para pelaku tindak pidana militer.

Pertemuan ini bertujuan untuk memastikan bahwa hak-hak para tahanan tetap terjamin dan pelaksanaan hukuman berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Meurah Budiman menyambut baik inisiatif Kejaksaan Tinggi Aceh dalam meningkatkan koordinasi dan kolaborasi. Ia menegaskan pentingnya kerja sama yang solid antara kedua institusi dalam rangka menegakkan hukum dan menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat.

Lebih lanjut, kedua belah pihak sepakat untuk terus menjalin komunikasi yang intensif dan melakukan pertemuan-pertemuan lanjutan guna membahas berbagai isu hukum yang berkembang, khususnya yang berkaitan dengan penanganan perkara pidana militer.

“Dengan semakin eratnya kerjasama antara Kemenkumham Aceh dan Kejaksaan Tinggi Aceh, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya menciptakan sistem peradilan yang lebih baik dan berkeadilan di Aceh,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama

5 February 2025 - 09:40 WIB

Fakhruddin Terpilih sebagai Ketua MKKS SMP Aceh Besar periode 2025-2028

4 February 2025 - 16:48 WIB

Sidang Mesum Sesama Jenis Pasangan Gay Terancam 100 Kali Cambuk

4 February 2025 - 14:22 WIB

Keuchik Aceh Tuntut Masa Jabatan 8 Tahun

4 February 2025 - 14:17 WIB

Ketua DPRK Aceh Besar Abdul Muchti: Jaga Kondusivitas Untuk Aceh Besar yang Lebih Baik Apresiasi Langkah Taktis Eksekutif Membuat APBK On The Track Kembali

4 February 2025 - 12:13 WIB

Maksimalkan Sertifikasi Halal Produk, LP3H-MA Provinsi Aceh Audiensi dengan Disdikbud Kota Banda Aceh

4 February 2025 - 09:49 WIB

Trending di METROPOLIS