class="post-template-default single single-post postid-129196 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Srikandi PLN UID Aceh dan PIKK Berbagi Kebahagiaan di Bulan Ramadhan Polres Bireuen Ungkap Tiga Kasus dan Amankan Empat Pelaku Owner PT Bir Ali Tour & Travel Raih Penghargaan Pin Emas Kamulyan Polres Bireuen Tangkap Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi Puting Beliung Porak-poranda 8 Rumah Warga Meulaboh

LHOKSEUMAWE · 23 Dec 2024 17:34 WIB ·

Seratusan Prajurit TNI Terjaring Tes Urine Dadakan di Lhokseumawe


 Prajurit TNI Korem 011 Lilawangsa dan satuan dinas jawatan terjaring tes urine dadakan di gedung KNPI Korem 011/Lilawangsa Kota Lhokseumawe. (Ist) Perbesar

Prajurit TNI Korem 011 Lilawangsa dan satuan dinas jawatan terjaring tes urine dadakan di gedung KNPI Korem 011/Lilawangsa Kota Lhokseumawe. (Ist)

RAKYAT ACEH | LHOKSEUMAWE – Seratusan prajurit TNI Korem 011/Lilawangsa dan satuan dinas jawatan terjaring tes urine dadakan di gedung KNPI Korem 011/Lilawangsa Kota Lhokseumawe, Senin, 23 Desember 2024, pagi.

Tes urine itu dilakukan Korem 011/LW bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Lhokseumawe, usai sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran mengatakan, tes urine ini sebagai bentuk perlawanan terhadap aksi penyalahgunaan narkoba terhadap prajurit TNI secara mendadak.

“Tes urine ini, dilakukan untuk memastikan tidak ada anggota TNI di jajaran Korem 011/LW yang terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkoba,” kata Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali.

Menurutnya, penyuluhan sebagai upaya pencegahan mengingat kembali kepada seluruh prajurit agar tidak terlibat, akan tetapi turut memberi contoh kepada masyarakat dalam pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

“Tes urine di tubuh TNI AD dipicu maraknya tertangkap hampir seluruh kalangan intansi seperti yang diberitakan, maka pentingnya pencegahan dini sebagai pengawasan prajurit jajaran Korem 011/Lilawangsa,” ucapnya.

Danrem juga menyebutkan, pemeriksaan urine bertujuan melakukan pengawasan pembersihan internal bahaya dari narkotika. “Tes tersebut berlaku untuk semua prajurit dan PNS, tak terkecuali mulai dari tingkat paling bawah hingga level perwira,” tegas Danrem Ali Imran dalam keterangannya kepada Rakyat Aceh.

Pada kegiatan itu, masing-masing anggota menjalani pengambilan sampel urine, turut dalam pengawasan provost dan staf Intel Korem untuk dilakukan pengecekan.

“Sanksi tegas berupa proses hukum hingga pemecatan pun mengancam, apabila ada anggotanya yang terbukti positif penyalahgunaan narkoba. Hasilnya seluruh prajurit dan PNS TNI mengikuti tes urine, semuanya negatif, tidak ada indikasi maupun terbukti menggunakan narkoba,”terang Danrem.

Acara tersebut dihadiri antara lain, Kasi Intel Korem 011/LW Mayor Kav Wahyu Fredi, Katim Pencegahan BNN Kota Lhokseumawe Iqbal, Dandenpom IM/1 Lhokseumawe Letkol Cpm Darwin Nasution, serta ratusan personel TNI dan PNS yang hadir. (arm/hra)

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Owner PT Bir Ali Tour & Travel Raih Penghargaan Pin Emas Kamulyan

14 March 2025 - 15:17 WIB

Aster Kodam IM Cek Serapan Gabah di Aceh Utara 

13 March 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Buka Layanan Prioritas di PT Sritex

6 March 2025 - 15:54 WIB

Walikota “Warning” Puluhan Mobil Dinas Pemko Lhokseumawe Bermasalah

6 March 2025 - 15:06 WIB

Walikota: BI Harus Bersinergi dengan Pemko Lhokseumawe

5 March 2025 - 17:05 WIB

Sat Binmas Polres Lhokseumawe Bagikan Takjil untuk Masyarakat

4 March 2025 - 17:24 WIB

Trending di LHOKSEUMAWE