class="post-template-default single single-post postid-39136 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

METROPOLIS · 19 Nov 2020 07:14 WIB ·

9 Desember Gerakan Masker Anak Sekolah Dimulai


 Sekda Aceh Taqwallah Perbesar

Sekda Aceh Taqwallah

BANDA ACEH (RA) – Gebrak Masker Aceh (GEMA) dan Gerakan Tenaga Kesehatan Cegah Covid-19 (GENCAR) dinilai sukses. Kali ini Pemerintah Aceh mencanangkan Gerakan Masker Anak Sekolah atau GEMAS.

Sekretaris Daerah Aceh, dr. Taqwallah M.Kes., menyebutkan launching GEMAS direncanakan dilakukan serentak pada 9 Desember 2020. Teknis pelaksanaannya, tepat pada pukul 10 pagi, para wali kelas memakaikan masker secara serentak kepada seluruh murid atau siswa di seluruh Aceh.

“Ujung tombak di sini adalah kepala sekolah dan tokoh sukses GEMAS ini adalah wali kelas,” kata Taqwallah saat memberikan penjelasan terkait GEMAS dalam video conference bersama para Bupati dan Wali Kota, Sekda, Satgas Covid-19 se Aceh, serta perwakilan kepala sekolah dari seluruh Aceh, Rabu (18/11).

Berdasarkan data sementara, tercatat ada 861.609 siswa semua jenjang pada 5.516 sekolah di seluruh Aceh. Nantinya masker kepada seluruh kabupaten dan kota akan didistribusikan pemerintah Aceh dengan pola distribusi soal ujian.

Sekda Taqwallah berterimakasih kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang telah memberikan bantuan masker kepada pemerintah Aceh. Sampai hari ini, BNPB telah membantu masker dalam tiga tahap. Pada tahap pertama ada sejuta masker yang diberikan, ditambah 200 ribu masker pada tahap dua.

“Alhamdulillah kita kembali dapat bantuan 800 ribu masker pada tahap ketiga, ini nanti akan kita distribusikan pada GEMAS. Kita masih butuh 100 ribu masker lagi,” kata Taqwallah.

Taqwallah menekankan, tidak ada biaya khusus untuk menjalankan GEMAS ini. Karena itu, Sekda meminta dukungan penuh seluruh pemangku kepentingan, khususnya kepala sekolah dan guru di seluruh Aceh.

“Saya yakin kepala sekolah dan guru adalah orang terbaik untuk menjaga siswa. Saya juga yakin dan percaya semua kita akan mendukung suksesnya kegiatan ini,” ujarnya.

Pemerintah Aceh kata Taqwallah sedang menyiapkan langkah untuk membuat video conference berisi sosialisasi kepada seluruh kepala sekolah dan guru di seluruh Aceh.

Sembari menunggu waktu itu, pemerintah bakal menyusun panduan GEMAS dan menyiapkan legalitas. Pemerintah Aceh nantinya juga akan mengantarkan langsung masker ke kabupaten dan kota untuk kemudian dijemput oleh kepala sekolah ke posko.

“Nanti pada saatnya para wali kelas yang akan melakukan sosialisasi terkait cara pakai masker yang benar dan memakai masker untuk siswa secara serentak pada pukul 10 pagi,” kata Taqwallah.

Taqwallah kembali menekankan bahwa GEMAS tersebut bertujuan mengingatkan semua pihak pada covid-19.

Belajar Tatap Muka Tergantung Zona
Banyak pihak yang menanyakan apa sekolah sudah bisa melaksanakan pendidikan tatap muka? Menjawab hal itu, Asisten II Sekda Aceh, T. Ahmad Dadek, menyebutkan boleh tidaknya sekolah melangsungkan proses belajar tatap muka sangatlah tergantung dari zona peta rawan penularan covid-19 yang dikeluarkan BNPB.

“Tentunya di zona merah belum bisa melangsungkan belajar tatap muka. Tapi untuk daerah yang zona kuning, sudah bisa melakukan belajar tatap muka. Tentu dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” kata Dadek.

“Kami minta untuk kabupaten kota bisa memutuskan, utamanya SD-SMP dengan mempertimbangkan peta risiko yang dikeluarkan BNPB. Yang SMA kewenangan provinsi, silakan berkoordinasi dengan dinas pendidikan di provinsi,” kata Dadek. (ril/ra)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama

5 February 2025 - 09:40 WIB

Akomodir Rapat Yayasan MIM Langsa yang Diduga Langgar Anggaran Dasar, Notaris di Aceh Besar Dilaporkan ke MPD

5 February 2025 - 07:11 WIB

Bertemu Mendagri, Pj Gubernur Aceh dan Ketua DPR Aceh Bahas Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Terpilih

4 February 2025 - 21:30 WIB

Fakhruddin Terpilih sebagai Ketua MKKS SMP Aceh Besar periode 2025-2028

4 February 2025 - 16:48 WIB

Jelang Ramadan, Presiden Prabowo Pastikan Stok Pangan Nasional Aman

4 February 2025 - 15:44 WIB

Terkait Kasus OI, Iwan Fals dan Istri Dicecar dengan 16 Pertanyaan

4 February 2025 - 15:01 WIB

Trending di NASIONAL