class="post-template-default single single-post postid-44224 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Pj Keuchik Belum Dicopot, Kisruh Tumpok Teungoh Belum Berakhir Ilmuwan Berhasil Kembangkan Otak Simpanse Tercanggih Ratusan Tenaga Non-ASN Desak Diangkat P3K Penuh Waktu DPR Aceh Segera Panggil BKA PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025

METROPOLIS · 22 Feb 2021 16:56 WIB ·

TBM Ruman Aceh Kembali Gelar Mibara


 Warga berkunjung ke mibara yang dilaksanakan setiap hari Minggu pagi di kawasan lapangan Blang Padang, Minggu (21/2). 
IST/RAKYAT ACEH Perbesar

Warga berkunjung ke mibara yang dilaksanakan setiap hari Minggu pagi di kawasan lapangan Blang Padang, Minggu (21/2). IST/RAKYAT ACEH

BANDA ACEH (RA) – Setelah nyaris setahun penuh ditiadakan karena pandemi covid-19, wisata buku gratis mibara (minggu baca rame-rame) kembali digelar di lapangan Blang Padang, Banda Aceh.

Hal tersebut diungkapkan Ketua TBM (taman bacaan masyarakat) RUMAN (rumah baca aneuk nanggroe) Aceh, Fadillah Islami Chaniago SIKom, selepas mibara edisi ke 220 pada Minggu (21/2) siang.

“Hampir setahun penuh kita telah meniadakan mibara. Terakhir kali digelar pada 8 Maret 2020 lalu”, kata Fadil.
Mibara, ujar Fadil menambahkan, digelar pertama kali pada 18 Mei 2014. Selain gratis membaca di tempat, pihaknya membolehkan pengunjung meminjam hingga 5 judul selama sepekan secara gratis.

“Mereka akan mengembalikan pada edisi mibara berikutnya. Tidak ada syarat yang memberatkan, juga tidak ada denda. Modalnya hanya saling percaya, jujur dan tanggungjawab,” imbuh peraih juara 1 pengelola TBM se Aceh tahun 2017 lalu ini tersenyum.

Di sisi lain, para pengunjung mibara juga merasa bahagia. Sebab, mereka kembali bisa menikmati dengan gratis beragam bacaan berkwalitas nan bernas.

“Alhamdulillah, setelah setahun diliburkan, saya bisa ke mibara lagi. Hari ini saya minjam 5 buku sekaligus, terima kasih Ruman Aceh,” kata Nurul Fajri yang tinggal di Gompong Reuloh, Aceh Besar seraya tersenyum.

Sementara itu, Pembina TBM RUMAN Aceh, Ahmad Arif yang hadir dari pagi hingga selesai mibara ke 220 menuturkan, pihaknya memberanikan diri karena kasus covid-19 sudah jauh menurun.

“Kami memantau pemberitaan selama dua pekan terkhir sebelum memutuskan untuk kembali menggelar mibara. Sebelumnya tiga kali kita batalkan, karena masih fluktuatif,” tutur Arif.

Melalui SMS yang dikirim pada Sabtu (20/2) siang, imbuh Arif, pihaknya menghimbau para pengunjung agar mematuhi protokol kesehatan.

“Kita sampaikan untuk memakai masker, mencuci tangan dengan hand sanitizer yang kita sediakan saat tiba di lokasi mibara, menjaga jarak dan tidak bersentuhan,” ungkap Arif.

Sebagai informasi, disela-sela mibara ke 220, TBM RUMAN Aceh menerima sumbangan buku dari 2 orang pengunjung. Pertama, 1 buku dari dokter Aslinar SpA. Kedua, 51 buku dari Aris. Kedua penyumbang itu dari Aceh Besar. (ra/bai)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Ratusan Tenaga Non-ASN Desak Diangkat P3K Penuh Waktu DPR Aceh Segera Panggil BKA

15 January 2025 - 14:47 WIB

Sales Dibekuk Polisi di Banda Aceh, Ini Kasusnya

14 January 2025 - 12:16 WIB

Pj Bupati Aceh Besar Dampingi Fadli Zon Saat Kuliah Umum di ISBI Aceh

13 January 2025 - 19:58 WIB

Muscab IV PTGMI Aceh Jaya: Perkuat Solidaritas Demi Indonesia Bebas Karies 2030

13 January 2025 - 18:50 WIB

Diduga, Ribuan Tenaga Non ASN Pemerintah Aceh Akan Lakukan Demo

13 January 2025 - 09:56 WIB

Iphone Harga Mahal Tapi Tetap Laris Manis

12 January 2025 - 15:35 WIB

Trending di METROPOLIS