HARIANRAKYATACEH.COM – Persip Pasee memastikan satu tiket ke babak 8 besar, usai menyingkirkan PSSB Bireuen di pertandingan kedua babak 16 besar Liga 3 Aceh. Pertandingan tersebut dilangsungkan di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Minggu (19/12).
Gol semata wayang Persip Pasee dicetak oleh M Mufaddhal lewat sundulan di babak pertama, tepatnya menit 27′. Gol tersebut menjadi titik balik bagi tim yang bermarkas di Krueng Mane, Aceh Utara. Pasalnya, di awal laga, mereka tampil dalam tekanan PSSB Bireuen. Terutama kombinasi Arif Syukrian, Aulia Fikri dan Jihatul Fazal.
Sebenarnya, PSSB Bireuen punya sejumlah peluang emas. Sundulan Anas yang sudah tak terkawal, tepat di pelukan Kausar Imran, kiper Persip Pasee. Kemudian tendangan Agussalim juga mengancam, sayang sedikit melebar. Bahkan di babak kedua, PSSB Bireuen juga punya kans, salah satunya lagi-lagi lewat striker mereka, Anas.
“Secara tim, babak pertama kami bermain tertekan, tidak seperti yang sudah kami persiapkan,” kata Pelatih Kepala Persip Pasee, Ikhsan Zulkifli, Minggu (19/12). Khusus di babak kedua, Persip Pasee tampil dengan militansi berbeda. Ngotot dan mendominasi.
Kehadiran gelandang kawakan, Erik Saputra cukup membantu mengangkat mental Persip Pasee, tampil lebih tenang. Sebaliknya, PSSB tampak larut dalam ritme permainan anak-anak Persip Pasee.
Atas kemenangan tersebut, Ikhsan Zulkifli mengucapkan terima kasih kepada pemain yang sudah berjuang sangat luar biasa pada pertandingan tersebut. “Memang tidak mudah buat mereka, para pemain muda dan ada beberapa pemain ini menjadi Liga 3 pertama mereka,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, terlepas dari gol di babak pertama, babak kedua menjadi kunci untuk mengamankan kemenangan. Pasalnya, para pemain sudah menguasai diri dan menguasai lapangan.
“Jelas, masih banyak hal yang harus kami evaluasi ke depannya. Ada waktu beberapa hari untuk membuat mental pemain lebih siap lagi,” tutup Ikhsan. (icm/rif)