class="post-template-default single single-post postid-18941 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

UTAMA · 15 Apr 2019 10:15 WIB ·

Abu Tumin Bantah Dukung Prabowo- Sandi


 Tgk H Muhammad Amin Mahmud  atau Abu Tumin Blang Bladeh Perbesar

Tgk H Muhammad Amin Mahmud atau Abu Tumin Blang Bladeh

BIREUEN (RA) – Ulama Kharismatik Aceh Tgk H Muhammad Amin Mahmud atau Abu Tumin Blang Bladeh menyesalkan pemberitaan yang menyebutkan dirinya mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno pada Pemilu 2019.

Pimpinan Dayah Al Madinatuddiniyah Babussalam Bireuen ini memang mengakui jika dirinya ikut menandatangani Nota Kesepahaman Pokok Pikiran Ulama Aceh yang berisi sembilan poin, namun jangan diartikan bila dirinya mendukung pasangan Capres 02.

“Sekali lagi saya tegaskan bahwa tanda tangan tersebut bukanlah sebagai dukungan saya kepada pasangan Prabowo-Sandi,” kata Abu Tumin kepada sejumlah wartawan, Senin (15/4).

Abu Tumin menyampaikan bahwa memang dirinya ikut menanda tangani Nota Kesepahaman tersebut, akan tetapi itu bukan sebagai bentuk pernyataan dukungan saya terhadap pasangan Capres Prabowo-Sandi. Penandatanganan tersebut, merupakan harapan dirinya sebagai masyarakat Aceh kalau memang yang bersangkutan terpilih nanti sebagai Presiden dan Wakil Presiden agar bersedia menjalankan seluruh poin tersebut.

Ulama kharismatik ini menilai bahwa pemberitaan yang menyebutnya mendukung pasangan capres tertentu adalah bentuk pemutarbalikan fakta. Abu Tumin juga menyatakan bahwa dirinya sangat menyesalkan atas pemutarbalikan fakta yang sebenarnya, yang menyimpang jauh dari maksud Nota Kesepahaman tersebut.

Selain itu, Abu Tumin juga menyesalkan banyaknya penyebaran berita bohong (hoax), ujaran kebencian, fitnah, adu domba dan lain-lain, lebih-lebih yang dialamatkan kepada Presiden Joko Widodo.

“Menurut penilaian saya sebagai ulama Aceh, baik sebelum menjabat maupun hingga menjabat sebagai Presiden, Jokowi belum kita lihat adanya kesalahan, baik kepada masyarakat maupun kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” katanya.

Karena itu, dirinya berharap kepada masyarakat Aceh, jangan terpengaruh dengan berita bohong (hoax), ujaran kebencian, fitnah, adu domba atau sejenisnya yang dialamatkan kepada Presiden Joko Widodo. “Saya mengharapkan jangan ada lagi pihak yang mengkotak-kotakkan ulama Aceh, karena ulama adalah milik ummat tanpa disekat oleh kubu-kubu tertentu demi kepentingan sesaat,” demikian ujar Abu Tumin. ()

Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Presiden Prabowo dan Menkes Budi Bahas Program Cek Kesehatan Gratis, Mulai Berjalan 10 Februari

5 February 2025 - 17:01 WIB

Akomodir Rapat Yayasan MIM Langsa yang Diduga Langgar Anggaran Dasar, Notaris di Aceh Besar Dilaporkan ke MPD

5 February 2025 - 07:11 WIB

Bertemu Mendagri, Pj Gubernur Aceh dan Ketua DPR Aceh Bahas Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Terpilih

4 February 2025 - 21:30 WIB

Jelang Ramadan, Presiden Prabowo Pastikan Stok Pangan Nasional Aman

4 February 2025 - 15:44 WIB

Terkait Kasus OI, Iwan Fals dan Istri Dicecar dengan 16 Pertanyaan

4 February 2025 - 15:01 WIB

Sidang Mesum Sesama Jenis Pasangan Gay Terancam 100 Kali Cambuk

4 February 2025 - 14:22 WIB

Trending di METROPOLIS