REDELONG (RA)- Lembaga Geurakan Petani Seujahtra (Geunta) bekerjasama dengan Bank Aceh Syariah (BAS) Bener Meriah, melakukan panen perdana bawang merah di atas lahan seluas 1 hektar di kawasan Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Rabu (17/6).
Direktur Geunta, Ir H Yusri Yusuf menyampaikan, telah menjalin kemitraan dengan Bank Aceh Syariah Bener Meriah untuk melakukan penanaman bawang merah varietas Tajuk yang berasal dari Enganjuk, Jawa Timur.
Disebutknya, pihaknya saat ini memiliki 5 hektar lahan dan sudah ditaman seluas 3,5 hektar. “Kami menerapkap proses penanaman setiap 15 sampai 20 hari dan yang kami panen perdana secara simbolis ini seluas 1 hektar,” ungkapnya.
Pihaknya mengaku telah menyediakan lahan seluas 50 hektar di kawasan Sayeng, Kecamatan Pintu Rime Gayo, untuk pengembangan sektor pertanian. “Tujuan kerjasama dengan Bank Aceh Syariah guna menyatukan suatu konsep bersama untuk mengembangkan sektor pertanian, terutama masyarakat pedesaan,” katanya.
Menurutnya, komuditi bawang merah merupakan salah satu komuditi unggulan dan strategis nasional yang dibutuhkan oleh masyarakat. “Selain kebutuhan yang sangat tinggi, bawang merah juga dapat tumbuh disemua tempat dan juga dapat bertahan lama,” jelas Yusri.
Kepala Bank Aceh Syariah Cabang Bener Meriah, Fajar Rajasa, mengaku sangat mengaperesiasi hasil pengembangan budidaya bawang merah oleh lembaga Geunta yang telah bermitra dengan Bank Aceh.
Menurutnya, komuditi bawang merah cukup berpotensi di masa pandemi covid ini untuk dikembangkan dan langkah yang diambil oleh pihak Geunta sangat terukur dan berhasil.
“Tadi kita sama-sama telah melakukan panen perdana budidaya pengembangan bawang merah di Pintu Rime Gayo ini, ini merupakan pilot project yang kami laksanakan di Kabupaten Bener Meriah,” ungkapnya.
Camat Kecamatan Pintu Rime Gayo, Eddy Irwansyah menyampaikan, Kecamatan Pintu Rime Gayo merupakan wilayah yang berpotensi agro bisnis dan wisata. (uri/bai)