class="post-template-default single single-post postid-32182 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Ilmuwan Berhasil Kembangkan Otak Simpanse Tercanggih Ratusan Tenaga Non-ASN Desak Diangkat P3K Penuh Waktu DPR Aceh Segera Panggil BKA PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025 Ratusan Tenaga Kesehatan R2 dan R3 Geruduk Kantor Bupati Bireuen

UTAMA · 23 Jun 2020 12:25 WIB ·

Antisipasi Krisis Pangan, Pemerintah Aceh Buat Gerakan Menanam


 Plt Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah MT usai talk show Apa Kabar Indonesia Pagi membahas Penanganan Pencegahan wabah Covid-19 Aceh di Studio TV One, Pulau Gadung, Selasa, (23/6/2020). FOTO IST Perbesar

Plt Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah MT usai talk show Apa Kabar Indonesia Pagi membahas Penanganan Pencegahan wabah Covid-19 Aceh di Studio TV One, Pulau Gadung, Selasa, (23/6/2020). FOTO IST

JAKARTA (RA) – Pemerintah Aceh akan membuat gerakan menanam untuk mengantisipasi krisis pangan yang diperkirakan terjadi akibat pengaruh covid-19.  “Ketahanan pangan bagi kami adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan dengan pencegahan Covid-19,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah di Jakarta, Selasa, 23 Juni 2020.
Nova menyebutkan, selama menghadapi pandemi ini, Pemerintah Aceh sudah membuat tiga fase program. Mulai dari pencegahan, pengobatan warga yang terinfeksi dan pemulihan kondisi ekonomi masyarakat. “Kita sudah masuk ke fase ketiga. Kita sekarang antisipasi krisis pangan,” ujar Nova.
Dalam hal ini, kata Nova, Pemerintah Aceh akan membuat gerakan menanam untuk antisipasi krisis pangan yang diperkirakan terjadi akhir tahun 2020 ini. “Kita fokus ke komoditas pangan, di antaranya jagung, padi, termasuk padi ladang dan komoditas pangan yang lain,” sebut Nova.
Gerakan menanam ini, tambahnya, bukan hanya dilakukan oleh petani, pemerintah, tapi semua stakeholder, khususnya organisasi-organisasi kemasyarakatan.  “Gerakan ini untuk mengefektifkan lahan-lahan HGU (Hak Guna Usaha) yang belum diusahakan. Kita secara resmi meminjam berdasarkan peraturan perundang-undangan,” katanya.
Nantinya, kata Nova, pada lahan HGU yang belum dikelola tersebut, penanamannya akan bekerjasama dengan semua pihak.
“Ujung tombaknya ya Ormas, petani sendiri tentunya, kemudian TNI/Polri. Dan gerakan menanam ini Insya Allah kita mulai bulan depan,” ujarnya. (ra)
Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Dokumen Penetapan Gubernur – Wagub Aceh Terpilih Diserahkan ke Wamendagri

15 January 2025 - 18:07 WIB

Tenaga Non-ASN Pemerintah Aceh Desak Kepastian Pengangkatan sebagai PPPK Penuh Waktu

14 January 2025 - 16:37 WIB

Tenaga Non ASN R2 dan R3 Demo Kantor Bupati Aceh Utara, Tuntut Diangkat PPPK Penuh Waktu

14 January 2025 - 09:16 WIB

PGRI Aceh akan Laksanakan Konferensi Provinsi

13 January 2025 - 19:09 WIB

Pemerintah Aceh Tegaskan Komitmen Penanganan Banjir Secara Komprehensif

13 January 2025 - 17:50 WIB

DPRK Aceh Besar Gelar Paripurna Hasil Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

13 January 2025 - 17:41 WIB

Trending di UTAMA