class="post-template-default single single-post postid-34875 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Pj Keuchik Belum Dicopot, Kisruh Tumpok Teungoh Belum Berakhir Ilmuwan Berhasil Kembangkan Otak Simpanse Tercanggih Ratusan Tenaga Non-ASN Desak Diangkat P3K Penuh Waktu DPR Aceh Segera Panggil BKA PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025

GAYO-ALAS · 24 Aug 2020 08:22 WIB ·

Warga Tionghoa Masuk Islam di Bireuen


 DISYAHADATKAN : Julitan Alias Chenli Hung (45) warga Tionghoa asal Medan Area, Provinsi Sumatera Utara, melakukan pensyahadatan usai shalat Jumat di Masjid Baitul Munawwarah, Dayah Rauhul Mudi Al Aziziah, Kecamatan Jeunieb, Kabupaten Bireuen dibimbing langsung Ketua Umum Barisan Muda Ummat (BMU), Tgk M. Yusuf Nasir. FOR RAKYAT ACEH Perbesar

DISYAHADATKAN : Julitan Alias Chenli Hung (45) warga Tionghoa asal Medan Area, Provinsi Sumatera Utara, melakukan pensyahadatan usai shalat Jumat di Masjid Baitul Munawwarah, Dayah Rauhul Mudi Al Aziziah, Kecamatan Jeunieb, Kabupaten Bireuen dibimbing langsung Ketua Umum Barisan Muda Ummat (BMU), Tgk M. Yusuf Nasir. FOR RAKYAT ACEH

BIREUEN (RA) – Julitan Alias Chenli Hung (45) warga Tionghoa asal Medan Area, Provinsi Sumatera Utara, melakukan pensyahadatan usai shalat Jumat di Masjid Baitul Munawwarah, Dayah Rauhul Mudi Al Aziziah, Kecamatan Jeunieb, Kabupaten Bireuen.

Proses pensyahadatan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Barisan Muda Ummat (BMU), Tgk M. Yusuf Nasir yang biasa disapa Abiya Jeunieb Pimpinan Dayah Rauhul Mudi. Hal ini disampaikan Abiya Jeunieb dalam Pengajian Mingguan komunitas Warrior.

Ketua Umum Barisan Muda Ummat (BMU), Tgk M. Yusuf Nasir menyebutkan, Julitan sebelumnya beragama Budha dan saat ini tinggal bersama kakaknya di Medan. Setelah dirinya mengalami stroke ringan beberapa bulan yang lalu, Julitan mendapatkan hidayah Allah hijrah memeluk agama Islam dan diberi nama baru menjadi Nurfitriah.

Diceritakan Abiya, Julitan awalnya masa pemulihan ketika mengalami lumpuh (store), ada penampakan sosok wujud manusia bersorban putih dikamarnya saat sendirian, sosok itu membisikkan ke Julian bahwa tempatnya bukan disini, sosok tersebut datang kembali setiap malam Jum’at, Julitan selalu mengalami hal serupa selama 3 bulan.

“Setelah mengalami kejadian tersebut, Julitan menyadari bahwa pakaian yang dikenakan oleh sosok itu adalah pakaian orang-orang muslim, sehingga Julitan mencari cara untuk menemukan orang yang bisa membimbingnya untuk mengajari Islam,” ujar Abiya.

Secara tak terduga, dirinya menemukan kontak Sekjen BMU di postingan Facebook list donasi BMU peduli dalam penggalangan dana. Dan mulai mencari tau pergerakan orang islam di wadah Barisan Muda Ummat (BMU).

“Dalam setahun terakhir, Julitan sering membaca perkembangan gerakan Sosial BMU dimedia sosial, sehingga dirinya mencoba menghubungi salah satu kontak pengurus yang tertera, dan menyatakan maksudnya untuk masuk islam,” sebut Abiya. (mag84/arm)

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Pj Keuchik Belum Dicopot, Kisruh Tumpok Teungoh Belum Berakhir

15 January 2025 - 20:01 WIB

Ketua Dewan: Harapan Kita, Pelantikan Bupati WabupTerpilih Digelar di Pulau Simeulue

15 January 2025 - 16:34 WIB

PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul

15 January 2025 - 10:19 WIB

Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025

14 January 2025 - 19:31 WIB

Tenaga Non ASN R2 dan R3 Demo Kantor Bupati Aceh Utara, Tuntut Diangkat PPPK Penuh Waktu

14 January 2025 - 09:16 WIB

R-APBK Subulussalam di Perwal kan, YARA Layangkan Somasi ke 20 Anggota DPRK

13 January 2025 - 19:20 WIB

Trending di GAYO-ALAS