BANDA ACEH (RA) – Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak langsung pandemi Covid-19, Sabtu (12/9).
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh, Aulia Fadly, menyebutkan, total bantuan sembako yang diserahkan, terdiri dari 3 ton beras premium, 600 Kg gula pasir dan 900 liter minyak goreng.
Penyaluran bantuan dilakukan dalam rangka mengurangi beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid- 19. “Bantuan ini diberikan kepada masyarakat pekerja sektor informal yang terdampak langsung pandemi Covid -19 di wilayah Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar,” kata Aulia Fadly.
Kegiatan ini juga melibatkan industri jasa keuangan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK-IJK) Provinsi Aceh yang merupakan wadah silaturahmi gabungan industri perbankan, Pasar Modal dan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) di bawah pengawasan OJK Provinsi Aceh.
Bantuan tersebut diantaranya disalurkan kepada masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir pantai yang berprofesi sebagai nelayan maupun pekerja sektor informal lain, salah satunya kepada masyarakat Gampong Lam Pageu Ujung Pancu dan Meunasah Keudee Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar, serta di sekitar wilayah Kantor OJK Provinsi Aceh di Banda Aceh.
Kepala OJK Provinsi Aceh, Aulia Fadly yang hadir langsung bersama beberapa pimpinan industri jasa keuangan berharap agar bantuan diserahkan bisa sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak langsung Covid -19.
Di akhir penyerahan bantuan, Aulia Fadly
tak henti-hentinya berpesan agar tetap mematuhi protokol kesehatan dimanapun berada.
Dirinya juga tak lupa menyampaikan apresiasinya kepada pimpinan Industri Jasa Keuangan atas partisipasi dan sumbangsihnya dalam membantu meringankan beban masyarkat Aceh dalam wujud penyerahan sembako dari awal pandemik di bulan Maret 2020 sampai sekarang. (ra)
