LANGSA (RA) – Seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Kota Langsa berinisial, S (54) meninggal dunia diduga terpapar virus Corona dan disemayamkan sesuai protokol kesehatan di TPU Gampong Teungoh, Kec. Langsa Kota, Kota Langsa, Selasa (22/9) sekira pukul 23.30 WIB.
Informasi dihimpun, sebelumnya S merasa sakit dan penurunan kesadaran diri pada tanggal 20 September 2020 dan pihak keluarga langsung membawanya ke Rumah Sakit Cut Mutia PTPN-I Langsa. Namun dikarenakan alat medis kurang memadai, selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Bina Kasih, Kec. Sunggal di Medan.
Setelah berada di RS Bina Kasih, S ditangani pihak medis selama 3 hari dengan penyakit DM (gula) dan penurunan kesadaran serta diduga hasil dari rapid tes reaktif.
Kemudian, Selasa, 22 September 2020 sekira pukul 16:00, S dinyatakan meninggal dunia dan selanjutnya pukul 21:00 pihak keluarga membawa almh S kembali ke Langsa untuk dikebumikan.
Selanjutnya, pukul 23:30 jenazah almarhumah S tiba di Langsa dengan kendaraan ambulance milik RS Bina Kasih Medan dan dilakukan shalat jenazah. Usai dishalatkan, jenazah dimakamkan dengan cara penerapan protokol kesehatan oleh tim Gugus tugas Covid-19 Langsa.
Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kota Langsa, Yanis Prianto yang dihubungi wartawan, Rabu (23/9) membenarkan kalau ada salah seorang warga Langsa diduga terpapar Covid 19.
“Benar ada salah seorang warga Langsa berinisial S diduga terpapar Covid 19 dan sudah dimakamkan sesuai protokoler kesehatan,” imbuhnya. (ris/min)
