class="wp-singular post-template-default single single-post postid-46675 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
PT Mifa Bersaudara Bantah Keras Menambang di Wilayah Kabupaten Nagan Raya Tingkatkan PAD, Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Launching Aplikasi SIJAKIR Pemerintahan Didesak Membenahi Taman Memorial Tsunami Calang Keuchik Surya Percayakan Muhajir Pimpin Gampong Lingka Kuta Desa Guhang Dukung Instruksi Bupati Shalat Berjamaah

METROPOLIS · 24 Mar 2021 17:05 WIB ·

Ketua Komisi VI DPRA : Kebersihan Masjid, Tanggung Jawab Kita semua


 Ketua Komisi VI DPRA : Kebersihan Masjid, Tanggung Jawab Kita semua Perbesar

HARIANRAKYATACEH.COM – Di Aceh, masih terdapat masjid-masjid yang belum mandiri dalam pengelolaannya, baik pengelolaan aset sampai kepada urusan kebersihan yang menjadi faktor utama kenyamanan para jamaah.

Padahal kebersihan masjid merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan pengurus Badan Kemakmuran Masjid (BKM) dalam mengelola mesjid. Karena dengan kebersihan maka akan dengan mudah menarik minat para jamaah untuk melaksanakan ibadah.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi VI DPRA, Tgk. H. Irawan Abdullah, S.Ag saat menjadi pemateri pada kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Manajemen Masjid bagi Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Se Aceh di The Pade Hotel, Jalan Soekarno-Hatta No. 1, Daruy Kameu, Darul Imarah, Kec. Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (24/03/2021).

Kegiatan dengan tema “Jadikan Masjid sebagai Pusat Kegiatan Dakwah dan Pembinaan Ummat” itu dilaksanakan oleh Dinas Syariat Islam Aceh dan diikuti oleh 54 peserta dari sejumlah BKM.

Dalam paparannya Tgk H Irawan Abdullah menyampaikan, masjid memiliki berbagai fungsi yang seharusnya dapat dimaksimalkan dengan baik oleh BKM. Dengan demikian masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah saja. Akan tetapi juga berfungsi untuk lainnya, yaitu sebagai pusat informasi, pusat kajian dan dakwah bahkan sampai kepada pusat untuk mensejahterakan masyarakat.

“Masjid seharusnya memberdayakan dan mensejahterakan jamaah. Bukan sebaliknya malah menjadi menjadi beban bagi jamaah,” kata Tgk Irawan Abdullah.

Anggota DPRA Fraksi PKS itu menambahkan selama ini banyak warga atau masyarakat ketika melakukan perjalanan jauh lebih memilih untuk menggunakan fasilitas di SPBU untuk beribadah ataupun toilet dalam aktifitas sehari-hari. Padahal mesjid sejatinya harus jauh lebih efektif untuk masyarakat dalam hal beribadah.

“Jika konsep kebersihan masjid lebih baik dibanding SPBU atau fasilitas umum lainnya, maka secara otomatis masjid akan mampu memberdayakan masyarakat di sekitarnya, seperti membuka swalayan, rumah makan, atau kegiatan usaha lainnya. Dan hal itu tentunya akan dengan mudah dilakukan jika kita memulainya dengan senantiasa menjaga kebersihan masjid,” pungkas Tgk Irawan Abdullah.

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Kick Off Inkubasi Tenant Natural Akademi Tahun 2025, Mendorong Koperasi Lokal Menjadi Pilar Ekonomi Berkelanjutan

22 April 2025 - 19:59 WIB

Rektor ISBI Aceh Periode 2017-2022 Dikukuhkan Jadi Guru Besar

22 April 2025 - 11:36 WIB

Hari Kartini, Petugas Samsat Banda Aceh Beri Layanan Jalur Khusus Wajib Pajak Perempuan

21 April 2025 - 19:58 WIB

MTsN 1 Banda Aceh Raih Juara Umum Event GENSA SMPN 1 Banda Aceh.

21 April 2025 - 10:06 WIB

285 Mahasiswa Unmuha Diwisuda

19 April 2025 - 22:44 WIB

KPJ Healthcare Dorong Kolaborasi Klinis dalam Simposium Internasional di Aceh

19 April 2025 - 20:37 WIB

Trending di METROPOLIS