class="post-template-default single single-post postid-50081 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

DAERAH · 10 Jun 2021 15:44 WIB ·

Bangun Gedung Dewan Aceh Utara Masih Butuh Rp 15 Miliar

 
TINJAU GEDUNG- Ketua DPRK Aceh Utara, Arafat bersama wakil ketua dan didampingi Sekda Dr A Murtala meninjau gedung dewan di Landeng, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, kemarin. ARMIADI/RAKYAT ACEH Perbesar

TINJAU GEDUNG- Ketua DPRK Aceh Utara, Arafat bersama wakil ketua dan didampingi Sekda Dr A Murtala meninjau gedung dewan di Landeng, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, kemarin. ARMIADI/RAKYAT ACEH

HARIANRAKYATACEH.COM – Untuk pembangunan gedung DPRK Aceh Utara di Landeng, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, masih membutuhkan dana sekitar Rp 15 miliar. Kini pembangunannya baru selesai mencapai 80 persen, sehingga tinggal 20 persen lagi untuk tahap finishing.

Pun demikian, sebagian barang-barang kebutuhan kantor seperti meja, kursi serta kebutuhan lainnya sudah mulai diisi ke gedung baru sejak sebulan lalu. Barang-barang itu diambil dari gedung dewan lama di Lhokseumawe untuk dipergunakan di gedung baru.
“Yang masih dibutuhkan saat ini adalah pemasangan lampu dan AC di sejumlah ruang dalam gedung dewan,” ucap Ketua DPRK Aceh Utara, Arafat kepada awak media saat meninjau gedung DPRK Landeng, didampingi Sekda Dr Murtala, kemarin.

Ia mengatakan, setelah peusijeuk atau tepung tawar besok (hari ini, red) oleh ulama, maka pihaknya akan berkantor secara aktif di gedung DPRK Aceh Utara di Landeng pada bulan depan. Hal itu akan dilakukan setelah semua ruangan terpasang listrik dan AC serta kebutuhan lainnya.

“Insya Allah bulan depan, kita siap berkantor secara aktif di gedung baru, baik itu pimpinan dewan, para anggota dewan, sekwan bersama sekretariat dewan dan staf administrasi dewan,” katanya.

Disebutkan, upaya itu dilakukan untuk menyahuti aspirasi masyarakat supaya gedung DPRK Aceh Utara di Landeng segera diaktifkan. “Ya walaupun belum selesai 100 persen pembangunan dan termasuk halaman kantor, tapi kita akan tetap berkantor disana, apalagi ruang sidang paripuna sudah siap pakai” ucap Politisi Partai Aceh ini.

Direncanakan, untuk rapat paripurna perdana DPRK juga akan dilangsungkan di ruang sidang gedung baru dewan setempat. Rapat paripurna itu membahas tentang penerimaan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Bupati tentang Keuangan Tahun 2020.

Selain itu, ia juga meminta Pemkab Aceh Utara untuk mengalokasikan anggaran kebutuhan paving block di halaman gedung DPRK. Dimana, hingga saat ini halaman gedung dewan itu masih berlantai dan digenangi air saat turunnya hujan serta berumput. Kemudian, pos jaga satpam, mushalla dan lainnya juga tersedia di kantor baru. (arm/icm)

Artikel ini telah dibaca 70 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Pemerintah Aceh Barat Renovasi Tugu Simpang Pelor Meulaboh

5 February 2025 - 16:36 WIB

Empat Tersangka Jaringan Narkoba Luar Negeri Diciduk

4 February 2025 - 18:16 WIB

MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

4 February 2025 - 18:06 WIB

Berhasil Kabur dari Kamboja, Korban TPPO Asal Aceh Disambut Haji Uma di Bandara Kuala Namu

3 February 2025 - 14:22 WIB

Pemuda Panca Marga Ranting Muara Satu Donasi untuk Palestina

2 February 2025 - 17:27 WIB

19 Warga Diduga Keracunan, Seorang Masih Dirawat di RSU Cut Mutia

31 January 2025 - 19:37 WIB

Trending di LHOKSEUMAWE