Harianrakyataceh.com I BANDA ACEH -Komisi Pemberantasan korupsi (KPK) kembali melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat di Aceh.
Kali ini lembaga anti rasuah itu memeriksa sejumlah pimpinan, anggota, sekretaris dewan dan mantan anggota DPRA, Selasa (26/10/2021).
Amatan media ini, terlihat beberapa pejabat mulai mendatangi kantor BPKP Aceh, seperti Wakil ketua l, Dalimi, Wakil ketua ll, Hendra Budian, ketua Fraksi PPP, Ihzanuddin MZ, wakil ketua DPRA, periode 2014-2019 Irwan Johan, Seketaris DPRA Suhaimi dan mantan anggota DPRA, Sulaiman Abda, Anwar Ramli.
Mereka tiba sekitar Pukul 09.20 WIB dan langsung menuju ke ruang pemeriksaan lantai III. Nampak beberapa polisi dan satpam berjaga –jaga di pintu masuk kantor BPKP.
“Yang saya bawa beberapa dokumen yang diminta,”kata Hendra Budian singkat.
Kemudian sekitar tiga puluh menit berselang, nampak hadir Irwan Djohan sambil menjinjing tas hitam, yang berisikan beberapa dokumen dan buku.
“Saya bawa buku untuk baca-baca di dalam. Saya siap bantu tugas KPK dan siap memberi keterangan apa yang saya tahu. Saya terbuka, tanpa ada yang di tutupi, “tutur Irwan Djohan
Seperti diberitakan sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil pimpinan dan Mantan DPRA untuk dimintai keterangannya mengenai penganggaran dan perencanaan program pengadaan KMP Aceh Hebat 1, 2 dan 3, dan program Appendix. (amar)
