RAKYATACEH | BIREUEN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) kembali diganti. Jabatan lama dari Saiful Bahri alias Pon Yahya digantikan oleh putra Kabupaten Bireuen, Zulfadhli dari Fraksi Partai Aceh untuk sisa masa jabatan 2019-2024.
Keputusan tersebut ditetapkan dalam sidang paripurna pergantian Ketua DPRA dari Fraksi Partai Aceh di ruang paripurna gedung dewan setempat, Selasa (26/9) kemarin.
Adapun pergantian Ketua DPR Aceh ini berdasarkan surat nomor : 083/DPP/A/PA/IX/2023, tanggal 23 September 2023 yang ditandatangi langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh, Muzakir Manaf atau yang kerap disapa Mualem.
Menyikapi pergantian Ketua dewan Aceh tersebut, Ketua Jaringan Aneuk Syuhada Aceh (JASA) Kabupaten Bireuen, Tgk Mauliadi angkat bicara.
Ia mengaku kepada Harian Rakyat Aceh, Kamis (28/9), siap mendukung lembaga legislatif tertinggi di Aceh itu, dibawah tangan dingin Zulfadhli atau yang kerap disapa Abang Samalanga.
“Pertama-tama, saya mengucapkan selamat kepada Abang Samalanga yang dipercaya menjabat sebagai Ketua DPRA. Ini merupakan kebanggan tersendiri bagi masyarakat Bireuen, karena baru pertama dewan dari Bireuen diangkat jadi ketua DPR Aceh,” ujarnya.
Ia juga mengharapkan kepada Abang Samalanga, untuk bekerja semaksimal mungkin di gedung dewan demi kemakmuran bangsa Aceh.
“Dewan itu merupakan perwakilan masyarakat di parlemen. Karenanya, jaga hubungan baik dan tampung segala aspirasi masyarakat,” sebut sapaan Tgk Moli ini.
Ia juga menyebutkan, Abang Samalanga merupakan sosok dewan panutan bagi masyarakat Bireuen, karena sudah sangat banyak berbuat untuk pembangunan kabupaten ke arah lebih baik.
“Abang Samalanga sudah banyak membawa pulang program pembangunan ke Bireuen, baik berupa fisik maupun non fisik. Karenanya, kita selaku masyarakat harus selalu mendukung dewan perwakilan dari Bireuen supaya dapat terus melakukan terobosan terbaik demi pembangunan,” pungkas aneuk syuhada itu. (akh)