RAKYAT ACEH | LHOKSEUMAWE – Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran menginstruksikan razia pengecekan Handphone (hp) ratusan prajurit TNI demi mencegah maraknya praktik judi online.
Pemeriksaan ponsel secara dadak itu dilakukan usai apel pagi, di Lapangan Jenderal Sudirman Korem, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, pada Jumat, 21 Juni 2024.
Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran menyampaikan, pemeriksaan aplikasi judi online di handphone masing-masing prajurit TNI sebagai upaya pencegahan terhadap bahaya praktik judi online, serta pemeliharaan integritas prajurit TNI dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara.
“Saat ini bukan hanya darurat narkoba, namun maraknya judi online yang mengancam kehidupan manusia, baik di tengah masyarakat, kalangan instansi, TNI, bahkan dapat merusak para generasi muda ikut terancam,” tegas Danrem.
Menurut Ali Imran, permainan judi online tidak ada yang bisa membuat kaya, malah sebaliknya, dapat merusak pola pikir diri sendiri, keluarga, ekonomi, bahkan dapat menghancurkan keharmonisan rumah tangga dan berdosa.
“Saya tahu, tidak semua prajurit berminat judi, tapi ada, namun saat ini sudah tidak ada lagi, sudah paham bahwa itu dilarang karena dapat menghancurkan ekonomi keluarga, sehingga tadi saat diperiksa tidak ada yang ditemukan, saya ucapkan terima kasih,” kata Danrem.
“Bukan hanya ini, kedepan tetap kita akan terus tegaskan, cek secara berkala, apabila ditemukan aplikasi tersebut di ponsel masing-masing prajurit, kita berikan teguran keras, apalagi sampai terlibat atau kedapatan bermain judi online,” pungkas Kolonel Inf Ali Imran, dalam keterangannya kepada Rakyat Aceh.
Pemeriksaan handphone prajurit dilakukan staf Intel dan staf operasi Korem 011/LW, turut dalam pengawasan Kepala Staf Korem (Kasrem) 011/LW Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto, para Kasi dan Pasi Korem 011/LW. (arm/hra)
