BANDA ACEH – Dalam menyambut Hari Anak Nasional PLN Unit Induk Distribusi Aceh, YBM PLN, bersama Srikandi PLN mengadakan acara Khitan Sehat Anak Sholeh yang berlangsung di Praktek Mandiri Perawat Jeumpa Nursing & Homecare. Dalam acara tersebut PLN UID Aceh yang diwakili oleh Nurlana selaku Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum dan Srikandi Champion menyatakan bahwa Berkhitan adalah kewajiban bagi anak laki-laki Muslim karena tindakan ini meningkatkan kesehatan tubuh dan mengurangi risiko infeksi.
Ketua Yayasan Baitul Maal PLN UID Aceh (YBM PLN) menyampaikan bahwa program khitan ini ditujukan untuk keluarga-keluarga yang termasuk dalam kategori asnaf, yaitu fakir dan miskin. “Jadi ini potensi yang kita garap adalah kepada keluarga-keluarga yang masuk kategori asnaf, yaitu asnaf di miskin dan di fakir,” ujar Rizal.
Program khitan ini melibatkan 30 anak penerima manfaat, di mana 10 anak berasal dari rekomendasi pegawai di kantor PLN UID Aceh, dan 20 anak lainnya berasal dari wilayah Darussalam dan daerah-daerah yang telah ditentukan oleh Yuswardi selaku owner Jeumpa Nursing & Homecare dan Maskur selaku owner Tafaqqur Wound Care. “Jadi kita melaksanakan kerja sama dengan pihak Jeumpa Klinik supaya dalam pelaksanaannya bisa langsung di klinik ini. Yang kedua adalah supaya nanti dari segi peralatan tidak perlu diangkat-angkat, jadi kita menjaga sterilisasi daripada peralatan kesehatannya,” tutupnya.
Selain itu, program khitan ini juga merupakan bagian dari kegiatan nasional yang dilaksanakan serentak meskipun tanggal pelaksanaannya berbeda-beda. “Mudah-mudahan harapan kami buat anak-anak kami, insya Allah nantinya bisa menjadi anak-anak yang sholeh dan akhirnya bisa menjadi generasi penerus yang dapat memajukan generasi muda bersih dan sehat,” tutupnya.
Dalam kesempatan yang sama, Nurlana selaku Senior Manager Keuangan, Komuniasi dan Umum (KKU) PLN UID Aceh menyampaikan bahwa dana yang digunakan dalam kegiatan ini berasal dari zakat seluruh pegawai PLN UID Aceh. “Dana yang digunakan di dalam kegiatan yang dikelola oleh Yayasan Baitul Maal ini bersumber dari zakatnya pegawai PLN UID Aceh. Kami berharap semuanya dikelola secara profesional,” ujarnya.
Nurlana selaku Srikandi Champion juga menegaskan bahwa ada organisasi khusus di dalam PLN yang mengelola dana zakat ini, yaitu Baitul Maal PLN, yang memastikan dana tersebut dialokasikan secara tepat kepada asnaf. “Zakat ini wajib dikelola secara baik dan dialokasikan dengan tepat, sehingga tidak salah sasaran,” jelasnya.
Yuswardi menyampaikan bahwa proses ini didasarkan pada pengalaman mereka di lapangan. “Kami pernah punya pengalaman ada anak yang sudah memasuki usia akhir baligh namun belum dikhitankan. Kebersihan dan kesehatannya menjadi tanggung jawab kita semua. Dari situ, kami mencoba membantu mereka yang membutuhkan,” ujar Yuswardi.
Beliau juga menambahkan, “Kami sangat bersyukur karena hari ini keluarga dari PLN UID Aceh berkumpul dan memberikan bantuan sponsor untuk program ini. Harapannya, anak-anak kita menjadi sholeh dan ini juga menjadi amal jariah bagi yang berpartisipasi. Kami berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan bermanfaat bagi semua pihak.”
Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak penerima manfaat dapat hidup sehat dan sholeh, serta menjadi generasi penerus yang dapat memajukan bangsa.
Kegiatan khitan massal gratis ini mencerminkan kerjasama yang solid antara PLN UID Aceh, YBM PLN bersama Srikandi PLN UID Aceh dengan Klinik Jeumpa dalam memberikan pelayanan dan dukungan kepada masyarakat. Semoga dengan adanya acara ini dapat membawa kebahagiaan dan manfaat jangka panjang bagi anak-anak yang mengikuti khitan massal.(Ra)
