class="post-template-default single single-post postid-10603 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
BKN Pangkas Anggaran BBM Hingga Daya Listrik Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang 13 Toko dan 11 Unit Rumah di Bandar Baru Terbakar ISBI Aceh dan Pemkab Aceh Timur Sepakat Kolaborasi Pendidikan Seni Budaya Bersama MK Tolak Gugatan Pilkada Lhokseumawe, Saatnya Bersatu Untuk Kota Lhokseumawe

INTERNASIONAL · 20 Dec 2017 07:03 WIB ·

Sadis, Kelompok Houthi Tembakkan Rudal ke Rumah Raja Salman


 Raja Salman (Reuters) Perbesar

Raja Salman (Reuters)

Harianrakyataceh.com – Pasukan koalisi Arab menyatakan, mereka berhasil mencegah rudal balistik yang diluncurkan  oleh pasukan Houthi dengan target utama menembak kediaman Raja Salman. Rudal itu diluncurkan pada Selasa, (19/12).

Asap tebal terlihat di langit Riyadh selatan setelah pasukan Arab mencegah rudal tersebut menghunjam ke rumah Raja Salman. Bekas ledakan terlihat di bagian wilayah lain di Riyadh, namun tidak ada korban jiwa atau kerusakan akibat ledakan tersebut.

“Saya berada di kantor saat mendengar ledakan besar,” kata Tomas Kompikan, salah satu pekerja asing di Riyadh seperti dilansir dari AFP Rabu (20/12).

Rudal

Rudal (Reuters)

Pasukan Houthi terus menargetkan kota-kota di Arab Saudi dengan rudal balistik, namun usaha mereka tetap sia-sia karena tidak bisa melawan sistem pertahanan kerajaan.

November lalu, rudal balistik lain berhasil dicegah oleh Angkatan Udara Arab Saudi di dekat Bandara Internasional Raja Khaleddi Riyadh. Rudal tersebut diluncurkan oleh kelompok Houthi di Yaman.

Dilansir dari AFP, Rabu (20/12), Kepala kelompok Houthi, Abdulmalik Al Houthi mengatakan, serangan ke Saudi merupakan balasan atas serangan seribu hari oleh Saudi.

Sebelumnya kelompok Houthi sudah membantai mantan Presiden Yaman Ali Abdulah Saleh. Kini mereka menargetkan Raja Salman jadi korban berikutnya.

Lebih dari 8.750 orang terbunuh sejak Saudi dan sekutunya bergabung dalam perang melawan Houthi pada 2015 di Yaman. Akibat blokade oleh Saudi, banyak warga negara Yaman yang mengalami kelaparan.

(AFP/iml/JPC)

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Penembakan Massal di Sekolah Orebro Swedia Tewaskan 10 Orang

5 February 2025 - 14:55 WIB

Pesawat Ambulan AS jatuh di Philadelphia, Tidak Ada Korban Selamat

2 February 2025 - 07:02 WIB

Hamas Bahas Pembentukan Pemerintahan Persatuan Nasional Gaza

30 January 2025 - 15:17 WIB

Qatar: Solusi dua negara satu-satunya jalan menjamin hak Palestina

29 January 2025 - 06:48 WIB

Donald Trump Benarkan Sekitar 907 KG Bom MK-84 Dalam Perjalanan Ke Israel

27 January 2025 - 15:15 WIB

Lebih Dari Seribu Truk Bantuan Sudah Dikirim ke Gaza Sejak Perlintasan Rafah Dibuka

23 January 2025 - 17:08 WIB

Trending di INTERNASIONAL