Banda Aceh, BNN Provinsi Aceh, melalui Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Seksi Pemberdayaan Masyarakat (Dayamas) pada hari Rabu, 3 Mei 2017, melaksanakan kegiatan Pelatihan Life Skill Kawasan Rawan Narkoba di daerah perdesaan. Kegiatan ini dilaksanakan di Gampong Lam Ara Tunong Kec. Kuta Malaka Kab. Aceh Besar, peseta dalam kegiatan ini adalah mantan petani penanam ganja di wilayah Samahani.
Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan skill atau ketrampilan cara menanam tanaman hortikultura khususnya tanaman cabai bagi petani untuk dapat beralih dari melaksanakan penanaman ganja ke tanaman hortikultura. Jumlah peserta yang terlibat sebanyak 10 orang mantan petani ganja dengan difasilitasi oleh instruktur/praktisi dari penyuluh pertanian UPTB BPP Kuta Malaka. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 2 hari penuh di Aula Water Boom WIM 69 Kuta Malaka dan praktik langsung di lahan tempat penanaman cabai. Kegiatan ini dihadiri oleh Kabid. P2M BNNP Aceh, Sekcam, Danramil dan Kapolsek Kecamatan Kuta Malaka serta Kepala UPTD BPP Kuta Malaka.
Pembukaan acara kegiatan oleh Kabid. P2M melalui Kasie Dayamas BNNP Aceh Dedi Andria, S.K.M., M.Kes yang juga merupakan ketua panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk merubah pola tanam masyarakat dari yang sebelumnya menanam ganja beralih untuk menanam tanaman hortikultura yang dapat dipasarkan sehari-hari. Selanjutnya peserta akan diberikan keterampilan terlebih dahulu selama 2 hari sebelum melakukan praktek di lokasi lahan yang telah tersedia.
Camat Kuta Malaka melalui Sekcam Kuta Malaka dalam sambutannya menyampaikan “harapan dari Camat Kuta Malaka agar kegiatan ini dapat berlangsung secara berkesinambungan dan bisa merata keseluruh desa diwilayah Kec. Kuta Malaka. Bagi peserta yg mengikuti acara hendaknya dapat mengikuti kegiatan ini dengan semangat dan sampai selesai, sehingga life skill yang diberikan BNNP Aceh dapat menjadi ilmu untuk dapat dikembangkan sendiri bila ingin bertanam cabai nantinya” tuturnya.
Kapolsek Kuta Malaka juga turut menyampaikan sambutan “selaku aparat keamanan kami sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan BNNP Aceh dan berharap kegiatan ini tidak hanya dilakukan pada satu desa saja. Mudah-mudahan dengan kegiatan alih fungsi lahan ganja ke lahan produktif dapat merubah pola tanam masyarakat khususnya mantan petani ganja” tegasnya.
Kepala UPTB BPP Kuta Malaka memberikan apresiasi dan dukungan yang penuh kepada BNNP Aceh dalam upaya menekan angka kejahatan narkotika melalui alih fungsi lahan tananaman jenis ganja ke tanaman produktif. Pihak UPTB BPP Kuta Malaka akan turut serta dalam monitoring kegiatan alih fungsi lahan ini.
Selesai acara pembukaan dilanjutkan ke lokasi lahan yang akan dilaksanakan praktek life skill penanaman cabai oleh peserta dengan pemberian bahan dan peralatan untuk pelatihan life skill yang dilakukan langsung oleh Kabid. P2M Ir. Mulyati secara simbolis kepada peserta. “Juga beliau berharap melalui kegiatan ini para peserta tidak lagi menanam ganja, namun beralih ketanaman hortikultura seperti tanaman cabai” tambahnya