BLANGKEJEREN (RA) – Lima rumah milik warga Desa Kutalintang, Kecamatan Blangkejeren, hangus terbakar, Jumat malam (28/6/2019).
Kuat dugaan, peristiwa yang terjadi sekira pukul 21.00 WIB, tersebut, terjadi akibat meledaknya sebuah kompor Gas di satu rumah milik warga.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Harian Rakyat Aceh, di lokasi kejadian, saat kejadian kobaran api dengan cepat merambat ke rumah warga lainnya, dimana pada umumnya diketahui rumah tersebut semi permanen terbuat dari kayu.
Adapun rumah warga yang mengalami kebakaran, yakni Siti (40), mengalami kerugian sekitar Rp150 juta, rumahnya ludes terbakar.
Kaharuddin (50), mengalami kerugian sekitar Rp 25 juta, sebahagian rumahnya terbakar. Piah (40), mengalami kerugian sekitar Rp 25 juta, sebahagian rumahnya terbakar.
Samsuar (48), mengalami kerugian sekitar Rp 25 juta, sebahagian rumahnya terbakar. Pardan (40), mengalami kerugian sekitar Rp 50 juta, sebahagian rumahnya terbakar.
Menurut keterangan warga, awal kebakaran terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, terjadi ledakan di dapur rumah milik Siti (40), yang langsung memicu api semakin membesar dan menjalar keseluruh bagian rumah yang terbuat dari bahan kayu.
Besarnya kobaran api yang membakar rumah Siti, akhirnya merambat ke samping kanan, kiri dan belakang rumah warga lainnya, milik Pardan, Piah, Samsuar dan Kaharuddin.
Warga yang mengetahui lobaran api terus kian membesar, mencoba beramai-ramai berupaya memadamkan api dengan air seadanya.
Dan tepat ada pukul 21.45 WIB, pihak pemadam kebakaran (Damkar) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gayo Lues dengan 4 unit mobil Damkar baru tiba di lokasi kebakaran untuk memadamkan api bersama masyarakat.
Selanjutnya, pukul 23.15 WIB, api baru dapat dipadamkan dan dilakukan evakuasi oleh pihak Damkar dan aparat kepolisian Gayo Lues serta di bantu masyarakat lainnya.
Selama terjadinya kebakaran rumah warga, arus listrik di Desa Kuta Lintang dipadamkan, dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Mengetahui musibah itu, BPBD Gayo Lues yang dipimpin Suhaidi beserta anggotanya, langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mendirikan tenda posko dan memberikan bantuan. (yud/han)