class="wp-singular post-template-default single single-post postid-40649 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Bupati M. Nasrun Mikaris: Dampak MBG, Persatu Bulan Peredaran Uang Bisa Mencapai Rp5 Miliar di Simeulue Polres Bener Meriah Bekuk Dua Pelaku Curanmor MTsN 1 Banda Aceh Raih Juara Umum Event GENSA SMPN 1 Banda Aceh. Warga Tumpok Teungoh Ramai-ramai Bergotong Royong  Aston Villa bungkam Newcastle United 4-1

NANGGROE BARAT · 14 Dec 2020 14:47 WIB ·

Mancing di Pantai, Warga Simeulue Ditemukan Meninggal


 Mancing di Pantai, Warga Simeulue Ditemukan Meninggal Perbesar

SIMEULUE (RA) – Tim SAR mengevakuasi jasad Ulil Amrullah (35), warga Desa Dihit, Kecamatan Simeulue Tengah, ditemukan tak bernyawa dan mengapung di laut, Minggu (13/12).

Ulil Amrullah yang sebelumnya dilaporkan hilang oleh pihak keluarganya ke Basarnas Pos Simeulue, sejak Sabtu (12/12) sore, dan kemudian Basarnas menggelar operasi pencarian yang melibatkan warga, nelayan, BPBD, Tagana, TNI Polri.

Jasad korban mengapung sekitar 1 mil laut dari pantai, tempat lokasi memancing Ulil Amrullah di kawasan dipinggir pantai Desa Dihit, kecamatan Simeulue Tengah, kemudian setelah dievakuasi langsung diserahkan kepada pihak keluarga.

Hal itu dijelaskan Nirwan Ndarha, selaku Dantim Basarnas Pos Simeulue, Kantor Kantor Pencarian dan Pertolongan Nias, Sumatera Utara, kepada Harian Rakyat Aceh, Minggu (13/12).

“Jasad korban ditemukan mengapung tadi pagi, sekitar satu mil laut dari pantai. Kondisi jasad korban masih untuk dan telah kita serahkan kepada pihak keluarganya,” kata Nirwan Ndarha.

Pihak keluarga, sepakat tidak melakukan visum dan jasad korban kemudian dikebumikan di pemakaman umum Desa Dihit, Kecamatan Simeulue Tengah.

“Sejak hari Sabtu hilang, kemudian kita laporkan ke Basarnas. Alhamdulillah telah ditemukan dilaut dengan kondisi meninggal dunia, atas kesepakatan kami keluarga, jasadnya tidak divisum dan telah kami kebumikan tadi siang,” kata Mustamar Iswadi (40), salah seorang famili dekat dari almarhum Ulil Amrullah, kepada Harian Rakyat Aceh, Minggu (13/12).

Sebelumnya korban ayah dari satu orang anak itu, sering memancing ikan dipinggir pantai di kawasan Desa Dihit Kecamatan Simeulue Tengah dan pantai kawasan Desa Silengas, Kecamatan Teupah Barat, yang hasil pancingannya untuk lauk pauk dan dijual. (ahi/rus).

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Bupati M. Nasrun Mikaris: Dampak MBG, Persatu Bulan Peredaran Uang Bisa Mencapai Rp5 Miliar di Simeulue

21 April 2025 - 15:17 WIB

Peningkatan Ruas Jalan Latitik Simeulue Tengah, Serap Dana Rp5,4 Miliar 

20 April 2025 - 17:16 WIB

Kapolda Aceh Kunker ke Pulau Simeulue 

19 April 2025 - 14:25 WIB

Forum Aliansi Masyarakat Kaway XVI Apresiasi Pemkab Rehabilitasi Jalan lintas Meulaboh – Tutut

18 April 2025 - 15:09 WIB

Ternyata, DLHK Tak Lakukan Uji Lab Terkait Dugaan Pencemaran Sungai Rikit

18 April 2025 - 14:18 WIB

Hindari Penyalahgunaan Kenderaan Dinas, Pemkab Simeulue Bakal Pasang Logo Daerah

17 April 2025 - 18:29 WIB

Trending di NANGGROE BARAT