class="wp-singular post-template-default single single-post postid-63482 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
BPJAMSOSTEK Gandeng Askab PSSI Bireuen Lindungi Atlet dan Pelatih Pra PORA Golkar Minta Anggaran Komunikasi Publik Tak Dipangkas, Dukung Nasib Wartawan dan Perusahaan Pers Wagub Fadhlullah Doakan Jemaah Calon Haji ASN Pemerintah Aceh Jadi Haji Mabrur Wagub Aceh Minta Akses Tol untuk Jemaah Haji Dibuka Khusus Selama Musim Haji 2025 Jajaran Satreskrim Polres Abdya Patroli Premanisme Berkedok Ormas

DAERAH · 20 Feb 2022 18:09 WIB ·

TNI Teliti Benda Mirip Rudal di Selayar


 TNI Teliti Benda Mirip Rudal di Selayar Perbesar

HARIANRAKYATACEH.COM – Penemuan benda yang mirip rudal di kawasan perairan Selayar, Sulawesi Selatan, sudah ditangani Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL). Benda yang diduga buatan Amerika Serikat itu akan diteliti.

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengapresiasi sinergisitas TNI-AL dengan para stakeholder di wilayah Selayar sehingga bisa mengamankan benda tersebut. Pihaknya sudah meminta satuan yang berkompeten untuk mengkaji. ’’Akan meneliti lebih komprehensif dan analisis lebih mendalam,’’ ujarnya kemarin (19/2).

Penelitian, lanjut dia, akan melibatkan dua satuan TNI-AL. Yakni, Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) dan Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Laut (Dislitbangal). “Bersama tenaga ahli dari perguruan tinggi terhadap benda asing mirip rudal,” imbuhnya.

Untuk diketahui, benda asing mirip rudal itu ditemukan Andi Arifin Lewa, seorang nelayan yang sedang mencari umpan di sekitar Pulau Jampea, Kabupaten Kepulauan Selayar, Rabu (9/2). Penemuan itu lantas dilaporkan ke aparat setempat. Danposmat TNI-AL Selayar Letda Laut (E) Siswandoyo bersama jajaran dan kepolisian langsung menuju Pulau Jampea. Benda yang diamankan itu kemudian dibawa speedboat untuk diantar ke KRI Fatahillah-361 pada Jumat (18/2).

Saat ini benda tersebut diterima TNI-AL setelah diserahterimakan dari Kapolsek Jampea kepada Komandan Guskamla Koarmada II Laksamana Pertama TNI I Gung Putu Alit Jaya. Selanjutnya, dibawa ke Pangkalan TNI-AL terdekat untuk keperluan identifikasi lanjutan.

Sementara itu, Komandan Pangkalan Utama TNI-AL VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama Benny Sukandari mengatakan, berdasar perkiraan sementara, benda tersebut bukan rudal. Melainkan side scan sonar.

Side scan sonar, lanjut dia, merupakan alat atau peranti pendukung kapal yang melakukan eksplorasi laut. Sistem sonar yang dihasilkan berfungsi untuk mempermudah peneliti sea bottom profile atau keadaan di bawah permukaan laut. “Termasuk aktivitas, biodata, dan segala kehidupan di bawah permukaan laut,” ujarnya.

Meski demikian, hal itu sebatas dugaan sementara. Kepastiannya akan menunggu hasil penelitian Pushidrosal dan Dislitbangal.

Editor : Ilham Safutra

Reporter : far/c7/fal

Artikel ini telah dibaca 58 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Sarasehan Penuh Makna di ISBI Aceh: Dirjen Dikti Tegaskan Peran Strategis Seni Budaya

10 May 2025 - 11:52 WIB

Masyarakat Peduli Sejarah Aceh akan Gelar Meuseuraya Akbar 2025 di Pidie

10 May 2025 - 00:03 WIB

Jajaran Satreskrim Polres Abdya Patroli Premanisme Berkedok Ormas

9 May 2025 - 16:16 WIB

Pesantren Nurul Ulum Gelar Doa Bersama untuk Kesembuhan Mualem

8 May 2025 - 21:08 WIB

Golkar Aceh Kedepan Harus Mampu Sejahterakan Rakyat Aceh 

8 May 2025 - 16:54 WIB

Polres Sabang Bentuk Tim Anti Preman

8 May 2025 - 16:15 WIB

Trending di DAERAH