class="post-template-default single single-post postid-66981 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Srikandi PLN UID Aceh dan PIKK Berbagi Kebahagiaan di Bulan Ramadhan Polres Bireuen Ungkap Tiga Kasus dan Amankan Empat Pelaku Owner PT Bir Ali Tour & Travel Raih Penghargaan Pin Emas Kamulyan Polres Bireuen Tangkap Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi Puting Beliung Porak-poranda 8 Rumah Warga Meulaboh

METROPOLIS · 18 Apr 2022 14:40 WIB ·

Gubernur Aceh Nova Iriansyah Selalu Berbakti dan Berbuat Baik pada Kedua Orangtua


 Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah, MT, memberikan kata sambutan saat menerima kunjungan silaturrahmi, Grand Manager SD T Nyak Arief Fatih Bilingual School Mustafa Chakallioglu, beserta dewan guru dan wali siswa, di restauran Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, Sabtu (16/4). HUMAS PEMERINTAH ACEH Perbesar

Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah, MT, memberikan kata sambutan saat menerima kunjungan silaturrahmi, Grand Manager SD T Nyak Arief Fatih Bilingual School Mustafa Chakallioglu, beserta dewan guru dan wali siswa, di restauran Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, Sabtu (16/4). HUMAS PEMERINTAH ACEH

BANDA ACEH (RA) – Bulan Suci Ramadhan adalah bulan yang lebih baik dari seribu bulan. Di bulan ini, setiap insan berlomba-lomba untuk beribadah dan berbuat baik. Namun, yang paling utama tentulah berbakti dan berbuat baik pada kedua orangtua.

Pesan tersebut disampaikan oleh Gubernur Aceh Nova Iriansyah, saat menerima kunjungan silaturrahmi, Grand Manager SD T Nyak Arief Fatih Bilingual School Mustafa Chakallioglu beserta dewan guru dan wali siswa, di restauran Meuligoe Gubernur Aceh, Sabtu (16/4) sore.

“Anak-anakku, berbuat baik pada sesama sangatlah penting. Namun, berbakti dan berbuat baik pada kedua orangtua tentu lebih utama. Oleh karena itu, teruslah memupuk silaturrahmi dengan seSama muslim selama bulan Ramadhan ini, namun jangan pernah sekalipun melupakan orangtua. Selipkan do’a-do’a terbaik untuk Ibu dan Bapak kita,” ujar Gubernur berpesan.

Dalam sambutannya, Gubernur juga berpesan kepada para siswa untuk rajin untuk menggapai cita-cita, karena belajar adalah bagian dari ibadah utama bagi setiap muslim. “Belajar adalah salah satu ibadah utama. Terus belajar dan bekerja keras untuk menggapai cita-cita. Terus belajar dan bekerja keras karena Allah tentu akan melihat setiap usaha kita dan itu tentu tidak akan sia-sia,” kata Gubernur.

Hal senada juga disampaikan oleh Ustadz Umar Ismail dalam Tausyiah singkatnya. Ustadz Umar menjelaskan, bahwa ada lima golongan orang yang akan masuk surga. Satu di antaranya adalah golongan yang mendapat ridha dari kedua orangtua. “Saya sepakat dengan Pak Gubernur, bahwa orangtua harus kita muliakan, karena ridha orangtualah yang akan menghantarkan kita ke dalam syurga Allah. Satu di antara lima golongan yang akan masuk syurga adalah mereka-mereka yang mendapat ridha dari kedua orangtua,” ujar Ustadz Umar.

UStadz Umar menambahkan, untuk mendapatkan ridha orangtua, setiap insan tentu harus terus berbuat baik, berbakti dan memuliakan orangtuanya.

Sementara itu, kepada wali siswa yang turut hadir, Ustadz Umar juga berpesan agar orangtua benar-benar menjaga dan mengawasi anak-anak dari pengaruh buruk kemajuan teknologi terutama gawai atau perangkat komunikasi selular.

“Mungkin selama ini segala usaha telah kita lakukan untuk menjaga anak-anak kita dari pengaruh buruk kemajuan teknologi, namun belum berhasil. Dalam kesempatan yang baik ini, kami mengajak para orangtua untuk memanfaatkan waktu-waktu mustajab berdo’a dalam bulan Ramadhan. Ingat, do’a adalah senjata ampuh. Untuk itu, mari sampaikan do’a-do’a di waktu mustajab, Insya Allah diijabah Allah dan anak-anak kita terhindar dari pengaruh buruk kemajuan teknologi, terutama gawai,” kata Ustadz Umar berpesan.

Sementara itu, GM SD T Nyak Arief Fatih Bilingual School Mustafa Cakallioglu, mengapreaiasi Gubernur Aceh yang telah mengundang sekokahnya untuk bersikaturrahmi. Dalam sambutannya, Mustafa memuji suasana Ramadhan di Bumi Serambi Mekah. “Terima kasih atas kesediaan bapak mengundang kami bersilaturrahmi hari ini.

Suasana Ramadhan di Aceh sangat berbeda dengan di Turki. Suasana Ramadhan benar-benar terasa spesial di Aceh. Ba’da Ashar masyarakat beramai-ramai mencari penganan berbuka, sedangkan saat Tarawih masjid-masjid penuh dengan jama’ah. Usai Tarawih, masyarakat bersilaturrahmi satu sama lain dan dilanjutkan dengan tadarus di Masjid-Masjid. Indah sekali Ramadhan di Aceh, luar biasa,” ujar Mustafa.

Mustafa juga mengaku bersyukur setelah dua tahun beribadah Ramadhan dengan sejumlah pembatasan-pembatasan karena pandemi, kini suasana Ramadhan sudah mulai semarak lagi. (ril/ra)

 

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

BMA Sediakan Dana Infak Rp20 Miliar untuk Bantuan Usaha Berbasis Individu, Pendaftaran Hingga 15 Maret 2025

14 March 2025 - 15:22 WIB

Ketua PKK Aceh Santuni Anak Yatim di Yayasan Halimoen Al Asyi

13 March 2025 - 21:32 WIB

Penuhi Syarat WBK dan WBBM, PN Banda Aceh Bagikan Bingkisan Ramadan

13 March 2025 - 21:29 WIB

Personel Ditlantas Polda Aceh Kembali Bagikan Takjil untuk Pengendara

13 March 2025 - 17:26 WIB

Rumah Amal Masjid Jamik USK Salurkan Rp152,8 Juta dalam Kegiatan Apresiasi Fisabilillah 2025

13 March 2025 - 09:23 WIB

Mualem : Upayakan Keberangkatan Jemaah Haji Indonesia dari Aceh

12 March 2025 - 20:08 WIB

Trending di METROPOLIS