HARIANRAKYATACEH.COM – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugiharto angkat bicara soal ledakan di kawasan Jalan Gresikan Surabaya pukul 10.19. Imam memastikan bahwa bom yang meledak itu memiliki ledakan rendah atau low explosive.
”Untuk ledakan di Kawasan Gresikan Surabaya, jenis bomnya saya pastikan low explosive. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir,” kata Imam kepada awak media saat ditemui di Mapolda Jawa Timur, Surabaya.
Imam mengungkapkan, kebetulan saat ini pihaknya belum memiliki gudang dengan standar yang ideal terkait penyimpanan bom. Bom tersebut berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak zaman perang yang bakal dimusnahkan tim gegana.
”Jadi, sisa-sisa bahan peledak itu disimpan di sebelah kantor gegana tadi pagi (4/3) meledak, tidak ada korban jiwa,” tegas Imam.
Diberitakan sebelumnya, ledakan terdengar di sekitar Jalan Gresikan Surabaya pukul 10.43. Tim sudah siaga di Kawasan Jalan Gresikan Surabaya. Dikonfirmasi JawaPos.com, Kabidhumas Polda Jawa Timur Kombespol Dirmanto mengatakan, saat ini tim sudah berjaga.
”Iya (benar ada ledakan),” kata Dirmanto kepada JawaPos.com.
Dirmanto menuturkan, ledakan itu karena mortir bahan peledak zaman perang. Dia meminta agar publik tak panik. Saat ini, petugas sudah melakukan pengamanan.
”Kami akan rilis bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto,” imbuh Dirmanto.
Lokasi tepat ledakan terdengar di Markas Satuan Brimob Polda Jatim, Jalan Raya Gresik Nomor 39.
Editor: Latu Ratri Mubyarsah