RAKYAT ACEH – SIMEULUE – Bertepatan saat pelaksanaan detik-detik peringatan 20 tahun Smong (tsunami) Aceh 2004, sebanyak tiga kali berturut-turut gempa bumi guncang pulau Simeulue, dengan durasi kekuatan yang berbeda, Kamis 26 Desember 2024.
Gempa bumi yang melanda pulau Simeulue, dengan waktu dan lokasi yang berbeda dan tidak berpotensi terjadinya Smong (tsunami), yakni gempa bumi pertama berkekuatan magnitude 4,0 SR, terjadi sekitar pukul 06:36:34 WIB, pada kedalaman 22 kilometer, dengan jarak 65 kilometer Barat Laut Sinabang, Kabupaten Simeulue, dengan lokasi koordinat 2.59 LU,95.79 BT.
Masih dihari yang sama, kembali terjadi susulan guncangan gempa bumi kedua dengan kekuatan magnitude 3,0 SR, terjadi sekitar pukul 13:13:11 WIB, pada kedalaman 21 kilometer, dengan jarak 77 kilometer Barat Laut Sinabang, Kabupaten Simeulue, dengan lokasi koordinat 2.79 LU,95.75 BT.
Kemudian selanjutnya kembali terjadi susulan gempa bumi yang ketiga kalinya, dengan kekuatan magnitude 3.1 SR, pada pukul 13:27:01 WIB, pada kedalaman 15 kilometer, dengan lokasi 2.72 LU,95.62 BT, dan sekitar 87 kilometer Barat Laut Sinabang, Kabupaten Simeulue.
Dari tiga kali berturut-turut terjadi gempa bumi (linon-bahasa Simeulue), yang dilaporkan tidak berpotensi Smong (tsunami), dan tidak terjadi kerusakan serta kepanikan, namun diminta warga tetap tenang dan waspadai potensi terjadinya gempa bumi susulan di wilayah pulau Simeulue.
Tiga kali berturut-turut gempa bumi yang melanda wilayah pulau Simeulue, dengan waktu dan lokasi yang berbeda, hal itu disampaikan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue, Zulfadli, kepada Harian Rakyat Aceh, Kamis 26 Desember 2024.
“saat kita sedang melaksanakan detik-detik peringatan 20 tahun Smong Aceh, atau Tsunami Aceh, terjadi gempa bumi sebanyak 3 kali yang mengguncang Kabupaten Simeulue. Dari tiga kali terjadi , tidak ada kerusakan maupun kepanikan namun kita himbau warga tetap tenang dan waspadai potensi gempa bumi susulan,” kata Zulfadli.
Meskipun terjadi tiga kali gempa bumi yang melanda kawasan pulau Simuelue, warga banyak yang tidak merasakan guncangannya, dijelaskan Indra Ilwadi (37), warga Kota Sinabang, kecamatan Simeulue Timur, kepada Harian Rakyat Aceh, Kamis 26 Desember 2024.
“Baru tau dan tidak merasakan ada gempa bumi sebanyak tiga kali. Tapi ini secara pribadi saya sangat berterimakasih infonya, setidaknya saya sekeluarga tetap waspadai linon susulan, serta hari ini bertepatan dengan peringatan 20 tahun Smong Aceh yang terjadi 2004 lalu,” kata Indra Ilwadi (37), kepada Harian Rakyat Aceh, Kamis 26 Desember 2024.
Pada hari yang sama, warga Kabupaten Simeulue sedang larut dalam acara peringatan 20 tahun smong (tsunami) Aceh 2004, yang digelar diberbagai tempat, termasuk kegiatan tabligh akbar dan doa bersama di Masjid Tgk Khalilullah Simeulue, yang digelar oleh Pemda setempat, dengan menghadirkan ustad Firman Abdul Hakim. (ahi/hra)