class="wp-singular post-template-default single single-post postid-31302 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
PT Mifa Bersaudara Bantah Keras Menambang di Wilayah Kabupaten Nagan Raya Tingkatkan PAD, Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Launching Aplikasi SIJAKIR Pemerintahan Didesak Membenahi Taman Memorial Tsunami Calang Keuchik Surya Percayakan Muhajir Pimpin Gampong Lingka Kuta Desa Guhang Dukung Instruksi Bupati Shalat Berjamaah

LASKAR RENCONG · 7 Jun 2020 08:11 WIB ·

PSSI: Liga 1 dan Liga 2 Berlanjut demi Persiapan Piala Dunia U-20 2021


 PSSI: Liga 1 dan Liga 2 Berlanjut demi Persiapan Piala Dunia U-20 2021 Perbesar

Harianrakyataceh.com – Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri mengatakan bahwa alasan munculnya rencana Liga 1 dan Liga 2 2020 dilanjutkan di tengah pandemi COVID-19 adalah demi kampanye adaptasi dan Piala Dunia U-20 2021.

Kampanye yang dimaksud mantan pelatih Bali United itu adalah untuk memperlihatkan kepada dunia bahwa Indonesia dapat menyesuaikan diri dengan pandemi korona.

“Kami merasa perlu kampanye lewat sepak bola bahwa Indonesia sudah mulai beradaptasi dan belajar dengan situasi ‘new normal’ dengan menjalankan protokol kesehatan. Kompetisi sepak bola adalah kampanye yang baik buat dunia internasional,” ujar Indra.

Sementara terkait hubungan lanjutan liga dengan Piala Dunia U-20 2021 yang akan berlangsung di Indonesia, pria yang membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 itu menyebut bahwa PSSI belajar dari pengalaman 2015-2016.

Pada periode tersebut, tidak adanya kompetisi resmi karena sanksi FIFA berdampak negatif untuk timnas Indonesia. PSSI tidak mau mengulang kondisi serupa.

Untuk Piala Dunia U-20, PSSI ingin menyiapkan tim terbaik agar timnas Indonesia mengukir prestasi di ajang dua tahunan tersebut. Lanjutan Liga 1 dan 2 musim 2020 dinilai menjadi wadah yang tepat untuk menemukan pemain-pemain yang dibutuhkan.

“Jika pemain U-20 tidak dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan, mereka bisa berkompetisi di Liga 1 dan 2 karena rata-rata pemain sudah memiliki klub. Pemusatan latihan biasanya hanya diikuti 23 sampai 30 pemain. Mereka yang tidak mengikuti itu masih tetap dapat mengasah kemampuan lewat kompetisi,” kata Indra.

Selain itu, berputarnya kembali liga akan membuat roda ekonomi kembali bergerak mulai dari hotel hingga katering. “Apalagi pemerintah telah menyarankan kita tetap berdampingan dengan COVID-19 dan tetap produktif,” tutur Indra.

Liga 1 dan Liga 2 2020, yang diliburkan sejak Maret karena pandemi penyakit korona (COVID-19) rencananya akan bergulir lagi mulai September atau Oktober 2020.

Salah satu regulasi yang dibahas untuk kompetisi itu adalah tentang kewajiban semua klub untuk menurunkan pemain U-20 demi persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021.

PSSI akan menggelar rapat komite eksekutif (Exco) untuk membuat keputusan akhir soal kelanjutan liga termasuk teknis dan penjadwalan. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai kapan rapat itu dilaksanakan.

Editor : Mohammad Ilham

Reporter : Antara

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Bupati Aceh Jaya Bongkar Palang Pintu Masuk Pendopo

22 April 2025 - 17:40 WIB

Kepala DPMPTSP Aceh Pimpin Donor untuk Penuhi Kebutuhan Darah Aceh

21 April 2025 - 17:56 WIB

Dorong Sinergisitas Olahraga dan Budaya: ISBI Aceh Resmikan Lapangan Petanque Pertama di Kampus Seni

21 April 2025 - 17:26 WIB

Hindari Lubang, Penumpang Sepmor Meninggal Setelah Mendapat Pertolongan

20 April 2025 - 19:53 WIB

Danrem Lilawangsa Minta Pemerintah Bangun Jalan ke Makam Cut Meutia

20 April 2025 - 18:48 WIB

Aston Villa bungkam Newcastle United 4-1

20 April 2025 - 14:26 WIB

Trending di UTAMA