Menu

Mode Gelap
Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan 1,5 Km dari Kawah Cak Imin Resmikan Posko Pemenangan Musannif bin Sanusi (MBS) Perangkat Desa Sekitar Tambang Tantang Asisten Pemerintahan dan Dewan Lihat Objektif Rekrutmen Pekerja PT AMM Golkar Aceh Peringati Maulid Nabi dan Gelar TOT bagi Saksi Pemilu Ratusan Masyarakat Gurah Peukan Bada Juga Rasakan Manfaat Pasar Murah

GAYO-ALAS · 4 Nov 2020 06:57 WIB ·

Kasus Covid-19 Meredup Aceh Tengah Akan Mulai Proses Belajar Mengajar

 
Rapat penentuan sekolah sederajat akan dimulai di Kabupaten Aceh Tengah dilakukan Bupati Shabela di luar ruangan. pertimbangan sekolah dimulai karena kasus covid-19 menurun di daerah berpenghasil kopi itu.  JURNALISA/RAKYAT ACEH Perbesar

Rapat penentuan sekolah sederajat akan dimulai di Kabupaten Aceh Tengah dilakukan Bupati Shabela di luar ruangan. pertimbangan sekolah dimulai karena kasus covid-19 menurun di daerah berpenghasil kopi itu. JURNALISA/RAKYAT ACEH

TAKENGON (RA) – Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah berencana akan membuka kembali sekolah mulai dari tingakatan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) serta Seekolah Menengah Umum (SMU) dalam pekan kedua bulan November 2020 ini.

Menurut Bupati Aceh Tengah, Shabeela Abubakar didampingi Kadis Pendidikan Uswatuddin, rencana pembukaan sekolah, setelah beberapa bulan diliburkan akibat wabah covid-19 menyerang negeri Diatas Awan itu.

“Kita sudah pertimbangkan pembukaan sekolah tentu dengan prokes ketat. Artinya sekolah harus menyediakan sarana mencuci tangan serta peralatan prokes lainya. Apalagi saat ini dan mudah-mudahan kita berdoa kasus covid terus menurun di daerah dan nasional,” kata Shabela usai membuka pelatihan keparawisataan lokal.

Lain itu kajian mendalam kenapa sekolah akan dibuka setelah adanya laporan seecara medis dari jubir Satgas Tugas covid bahwa tingkat kesembuhan di Aceh Tengah terus membaik. Dari 152 kasus tingkat kesembuhan 93,3 persen. Artinya dari jumlah kasus ada 143 pasien yang sembuh dan telah berada di rumah masing-masing.

“Itu cukup mengembirakan kita. Apalagi seejak tanggal 22 Oktober 2020 lalu Aceh Tengah secara umum nol kasus covid-19. Dan mudah-mudahan kedepan terus membaik. Sehingga seemua seektor bisa berjalan nbormal kembali,” harapan bupati Shabela, Selasa (3/11).

Kemungkinan seluruh sekolah sederajat dimulai, tertanggal 9 November 2020 sudah mulai masuk. Namun kalau di tanggal 8 November 2020 ada terjadi kasus covid-19 sekolah kembali akan tidak dimulai proses belajar.

“Pertimbangan untuk memulai sekolah harus benar-benar tnpa kasus baru corona. Kalau ada corona sebelum waktu dan tanggal yang ditentukan kita akan batalkan untuk memulai proses belajar mengejar,” lanjut Shabela.

Shabela mengajak semua masyarakat berdoa agar kasus corona di Kabupaten Aceh Tengah terus berlahan hilang, sehingga roda perekonomian baik komoditi kopi dan lainya bisa “bernafas” normal kembali. (jur/bai)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

KIP Bireuen Buka Pendaftaran PPK Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

26 April 2024 - 06:35 WIB

Penyidik Polda Aceh Serahkan Tersangka Kasus Promosi Judi Online ke JPU

25 April 2024 - 21:53 WIB

Pemkab Aceh Tenggara Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024

25 April 2024 - 18:31 WIB

Pj Sekda Pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 di Aceh

25 April 2024 - 16:53 WIB

Pj Gubernur Aceh Hadiri Peringatan Otda ke-28 di Surabaya

25 April 2024 - 16:46 WIB

Coret Furqan dari Pansel Akibat Tak Cukup Umur, Gedung DPRK Bireuen Didemo

25 April 2024 - 16:37 WIB

Trending di NANGGROE TIMUR