class="wp-singular post-template-default single single-post postid-44976 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Bupati M. Nasrun Mikaris: Dampak MBG, Persatu Bulan Peredaran Uang Bisa Mencapai Rp5 Miliar di Simeulue Polres Bener Meriah Bekuk Dua Pelaku Curanmor MTsN 1 Banda Aceh Raih Juara Umum Event GENSA SMPN 1 Banda Aceh. Warga Tumpok Teungoh Ramai-ramai Bergotong Royong  Aston Villa bungkam Newcastle United 4-1

UTAMA · 4 Mar 2021 16:18 WIB ·

Ini Jawaban Kepala Depot Pertamina Soal Dugaan Minyak Dicuri


 Ini Jawaban Kepala Depot Pertamina Soal Dugaan Minyak Dicuri Perbesar

Harianrakyataceh.com –  Akhirnya kepala depot Pertamina Regional II Lhokseumawe, Bunair angkat bicara setelah berulang kali dikonfirmasi terkait dugaan terjadi pencurian minyak milik pertamina yang diangkut sebuah kapal tanker.

Menurut Bunair kapal tersebut bukan milik perusahaan plat merah. Tetapi kapal kontak yang sedang berlabuh ditengah laut.

“ Kapal kontrak COA bukan kapal milik pertamina,” jawab Bunair melalui whatsaap, Kamis (4/3), sekira pukul 15.55 WIB.

Lebih lanjut dikatakan, permasalahnya sedang ditangani oleh pihak yang berwajib. “Nama kapal MT Garuda Asia,” kata Bunair.

Seperti pemberitaan sebelumnya, suara tembakan sempat terdengar memecahkan kesuyian malam dikawasan dermaga Pertamina Regional II, Gampong Hagu Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe, sehari lalu.

Kenapa ? Informasi berkembang di masyarakat kalau sebuah kapal tanker pertamina yang sedang berlabuh –ditengarai adanya aksi pencurian minyak yang dilakukan oleh beberapa orang.

Sampai-sampai HS seorang disebut meninggal dunia karena loncat dari kapal ketika mencoba melarikan diri saat adanya pengrebekan oleh anggota Polres Lhokseumawe.
HS tenggelam dan ditemukan mayatnya pukul 15.11 WIB. Ya, sekitar dermaga pelabuhan Pertamina setelah beberapa jam kemudian.

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto, pukul 14 05 WIB ketika dihubungi menyebutkan peristiwa yang sempat menjadi bahan pembicaraan masyarakat dan sejumlah pemburu berita tersebut sedang didalami. “ Masih didalami,” jawab Kapolres.

Sekedar informasi penyergapan, sekira Rabu menjelang subuh atau pukul 03.10 WIB, terjadi pengendapan untuk mengendus laporan adanya dugaan pencurian minyak di kapal tanker yang bersandar atau sekitar 200 meter dari bibir pantai.

Suara tembakan ke udara disinilah berawal terdengar agar pelaku tidak melarikan diri. Hanya saja, seorang yang mencoba menyelamatkan diri dengan jalan mencebur ke laut. Tapi, tak kunjung timbul. Akhirnya pukul 15.22 WIB baru ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa lagi. (ung)

Artikel ini telah dibaca 50 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Kepala DPMPTSP Aceh Pimpin Donor untuk Penuhi Kebutuhan Darah Aceh

21 April 2025 - 17:56 WIB

Dorong Sinergisitas Olahraga dan Budaya: ISBI Aceh Resmikan Lapangan Petanque Pertama di Kampus Seni

21 April 2025 - 17:26 WIB

Hindari Lubang, Penumpang Sepmor Meninggal Setelah Mendapat Pertolongan

20 April 2025 - 19:53 WIB

Danrem Lilawangsa Minta Pemerintah Bangun Jalan ke Makam Cut Meutia

20 April 2025 - 18:48 WIB

Aston Villa bungkam Newcastle United 4-1

20 April 2025 - 14:26 WIB

Penegakan SI, Kadis Syariat Islam Apresiasi Langkah Walikota Banda Aceh

19 April 2025 - 19:48 WIB

Trending di UTAMA