class="wp-singular post-template-default single single-post postid-133102 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
19 Unit Sepeda Motor Balap Liar Terjaring Ledakan Saat Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 11 Orang Gampong Jawa Peringati Tsunami dengan Zikir BPJAMSOSTEK Gandeng Askab PSSI Bireuen Lindungi Atlet dan Pelatih Pra PORA Golkar Minta Anggaran Komunikasi Publik Tak Dipangkas, Dukung Nasib Wartawan dan Perusahaan Pers

NASIONAL · 19 Feb 2025 17:42 WIB ·

Startup AI Elon Musk Luncurkan Chatbot Grok 3 yang Diklaim Lebih Canggih ,Saingi DeepSeek dan OpenAI


 Startup AI Elon Musk Luncurkan Chatbot Grok 3 yang Diklaim Lebih Canggih ,Saingi DeepSeek dan OpenAI Perbesar

HARIANRAKYATACEH.COM  – Startup kecerdasan buatan (AI) milik Elon Musk, xAI, telah memperkenalkan Grok 3, iterasi terbaru dari chatbot-nya. Grok 3 diklaim memiliki kemampuan yang jauh lebih canggih dibanding pendahulunya.

AI ini dibuat untuk bersaing dengan perusahaan AI Tiongkok DeepSeek, OpenAI yang didukung Microsoft, dan Google milik Alphabet.
Grok 3 hadir pada saat yang kritis dalam perlombaan AI, hanya beberapa hari setelah DeepSeek meluncurkan model sumber terbuka yang kuat dan saat Musk bergerak agresif untuk memperluas pengaruh xAI.

Seperti dilansir dari Reuters, chatbot tersebut akan segera diluncurkan untuk pelanggan Premium+ di X, platform media sosial milik Musk. xAI juga meluncurkan tingkatan langganan baru, SuperGrok, untuk pengguna yang mengakses chatbot tersebut melalui aplikasi seluler dan situs web Grok.com.
“Grok 3 secara keseluruhan berada di liganya sendiri,” kata Musk dalam siaran langsung seraya menambahkan model tersebut mengungguli pendahulunya, Grok 2.
Sementara itu, Gil Luria, Direktur Pelaksana D.A. Davidson mengatakan kehadiran Grok 3 menempatkan xAI kembali ke dalam persaingan untuk menjadi pemimpin dalam LLM sumber terbuka.
“Ja mengungguli model-model mutakhir saat ini pada beberapa tolok ukur, yang membuat xAI relevan lagi,” kata Gil Luria.
Seiring meningkatnya persaingan dalam AI, xAI meningkatkan kapasitas pusat datanya untuk melatih model-model yang lebih canggih, dengan mengumpulkan miliaran dolar. Bahkan, klaster super komputernya di Memphis, Tennessee, yang disebut “Colossus”, disebut-sebut sebagai yang terbesar di dunia.
Namun, Luria mengatakan peningkatan pada model Grok 2 tampaknya terlalu kecil untuk membenarkan sumber daya yang sangat besar yang digunakan untuk melatihnya.
Sementara itu, diperkenalkan pula mesin pencari pintar, yang disebut DeepSearch, yang digambarkan oleh xAI sebagai chatbot berbasis penalaran yang mampu mengartikulasikan proses pemikirannya saat menanggapi pertanyaan pengguna.
Alat tersebut diklaim menawarkan fungsi untuk penelitian, curah pendapat, dan analisis data. Adapun pada pekan lalu, sebuah konsorsium investor yang dipimpin oleh Musk menawarkan USD 97,4 miliar untuk mengakuisisi aset nirlaba OpenAI, sebuah tawaran yang ditolak oleh pembuat ChatGPT.

 

Editor: Estu Suryowati

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Ledakan Saat Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 11 Orang

12 May 2025 - 16:35 WIB

Momen Prabowo Sambut Hangat Bill Gates di Istana Merdeka, Jemput Sejak Turun dari Kendaraan

7 May 2025 - 10:13 WIB

Warga Badui Dalam Rayakan Seba ke Gubernur Banten, Jalan Kaki 160 KM

4 May 2025 - 15:39 WIB

Anggota DPR Minta Pemerintah Evaluasi Mundurnya 1.957 CPNS

24 April 2025 - 16:49 WIB

Kepala BNPT-RI Lantik Wiratmadinata Sebagai Ketua FKPT-Aceh

23 April 2025 - 13:26 WIB

Ribuan Kartini Masa Kini Belajar Safety Riding dengan Berbagai Simulasi Berkendara

22 April 2025 - 11:35 WIB

Trending di NASIONAL