class="post-template-default single single-post postid-137363 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Harga Emas Hampir Rp 5 Juta per Mayam Usai Pimpin Apel Perdana, Munawal Hadi Kunjungi Para Pensiunan Kejaksaan Indonesia Resmi Lolos ke Piala Dunia U-17, Bingkisan lebaran yang cantik dari Garuda Muda HRD Apresiasi Kinerja Kainduk PJR Tol Cikampek Lima Kader Ansor Aceh Tamiang Lulus SPPI Rekrutan Kemenhan RI

INTERNASIONAL · 6 Apr 2025 16:25 WIB ·

Korban Gempa Myanmar Makin Melonjak, 3.471 Orang Meninggal Dunia


 Ilustrasi kerusakan akibat gempa kuat Myanmar. /ANTARA/Anadolu/py Perbesar

Ilustrasi kerusakan akibat gempa kuat Myanmar. /ANTARA/Anadolu/py

RAKYAT ACEH | Ankara – Jumlah korban meninggal dunia akibat gempa dahsyat yang mengguncang Myanmar terus bertambah menjadi 3.471 jiwa, seiring upaya tim pencarian dan penyelamatan yang masih menemukan lebih banyak jenazah, demikian dilaporkan media pemerintah pada Minggu (6/4).

Gempa berkekuatan 7,7 magnitudo yang terjadi pada 28 Maret itu juga menyebabkan 4.671 orang luka-luka dan 214 orang dinyatakan hilang hingga Sabtu.

Sekitar 653 orang yang sempat terjebak di bawah reruntuhan berhasil diselamatkan oleh tim SAR lokal dan internasional, sementara 682 jenazah telah berhasil dievakuasi dari puing-puing bangunan.

Pejabat tertinggi PBB urusan kemanusiaan, Tom Fletcher, yang mengunjungi para penyintas di kota Mandalay — kota yang terletak di dekat pusat gempa — menggambarkan situasinya sebagai sesuatu yang “mencengangkan” dan menyerukan komunitas internasional untuk “bersatu mendukung rakyat Myanmar.”

Sejumlah kelompok bantuan kemanusiaan mengkhawatirkan kombinasi antara curah hujan yang tidak menentu dan suhu panas ekstrem dapat memicu wabah penyakit, termasuk kolera, bagi para penyintas yang terpaksa bermalam di ruang terbuka.

 

“Banyak keluarga tidur di luar reruntuhan rumah mereka, sementara jenazah orang-orang tercinta masih ditarik dari puing-puing. Ada ketakutan nyata akan gempa susulan,” tulis Fletcher melalui akun X.

Sementara itu, jalur kereta api Yangon – Mandalay dan Bandara Internasional Mandalay telah dibuka kembali setelah sempat ditutup akibat kerusakan yang ditimbulkan guncangan gempa.

Getaran gempa dilaporkan merusak 60 tanggul dan 11 jembatan kereta api di sepanjang jalur tersebut, serta menyebabkan rel melengkung di beberapa titik.

Di negara tetangga Thailand, jumlah korban tewas akibat gempa telah meningkat menjadi 24 orang, sementara 77 orang lainnya masih dinyatakan hilang.

Sumber: Anadolu

Penerjemah: Primayanti
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025

Artikel ini telah dibaca 56 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Pelaku Ekonomi Kreatif Harap Mualem-Dek Fadh Beri Perhatian Khusus pada Industri Kreatif Aceh

8 April 2025 - 18:14 WIB

Usai Pimpin Apel Perdana, Munawal Hadi Kunjungi Para Pensiunan Kejaksaan

8 April 2025 - 15:52 WIB

Indonesia Resmi Lolos ke Piala Dunia U-17, Bingkisan lebaran yang cantik dari Garuda Muda

8 April 2025 - 15:50 WIB

HRD Apresiasi Kinerja Kainduk PJR Tol Cikampek

8 April 2025 - 15:45 WIB

Pemerintah Aceh Tegaskan Komitmen Bersih, Transparan, dan Pro-Rakyat

8 April 2025 - 15:43 WIB

Presiden 6 Kali Ucapkan: Saya Bahagia

7 April 2025 - 21:58 WIB

Trending di UTAMA