class="wp-singular post-template-default single single-post postid-138662 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap

LHOKSEUMAWE · 25 Apr 2025 18:16 WIB · waktu baca 1 menit

BI Bersama Tim Pengendalian Inflasi Siap Jaga Inflasi di Sumatera 


 BI Bersama Tim Pengendalian Inflasi Siap Jaga Inflasi di Sumatera  Perbesar

RAKYAT ACEH– Bank Indonesia bersama Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Sumatera menyatakan komitmennya siap menjaga inflasi di wilayah Sumatera.

 

Komitmen tersebut diwujudkan dalam Rapat Koordinasi TPIP-TPID yang dirangkaikan dengan peluncuran simbolis Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) se-Sumatera tahun 2025 pada Kamis, 24 April 2025 di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara.

 

Kegiatan itu mengusung tema “Sinergi dan Inovasi dalam Mendorong Peningkatan Produksi dan Efisiensi Rantai Pasok Distribusi Pangan Guna Mendukung Swasembada Pangan dan Pertumbuhan Inklusif di Sumatera”.

 

Rakor TPIP-TPID se-Sumatera tahun 2025 dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara, Kementerian Koordinator Perekonomian (Kemenko Perekonomian), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Badan Pangan Nasional (Bapanas), Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan), Badan Gizi Nasiona (BGN)l, Badan Urusan Logistik (Bulog), perwakilan Bank Indonesia serta TPID di wilayah Sumatera.

 

Penguatan program GNPIP wilayah Sumatera tahun 2025 menjadi komitmen bersama dalam memperkuat upaya stabilisasi harga pangan serta pengendalian inflasi berlandaskan kerangka 4K (Keterjangkauan Harga, Kesediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Efektif), yang akan mendukung swasembada pangan dan pertumbuhan inklusif di Sumatera.

 

Upaya penguatan program GNPIP 2025 difokuskan pada 5 hal yaitu, 1) penguatan produktivitas pertanian secara end-to-end, 2) penguatan pasokan dan efisiensi rantai pasok melalui Kerjasama Antar Daerah (KAD) untuk kelancaran distribusi pangan, 3) optimalisasi KAD dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), 4) dukungan fiskal baik pusat maupun daerah dalam meningkatkan ketahanan pangan, serta 5) digitalisasi pembayaran pada kegiatan operasi pasar.

 

Deputi Kementerian Koordinator Perekonomian, Ferry Irawan, menyampaikan pentingnya koordinasi di tingkat TPID dalam rangka merespon ketidakpastian global khususnya pascapenetapan tarif resiprokal Amerika Serikat.

 

Berbagai upaya didorong untuk memastikan pertumbuhan ekonomi nasional tetap kuat dengan inflasi yang tetap terjaga di kisaran 2,5% ± 1% (yoy).

 

Terkait hal tersebut, Direktur Jenderal Kemendagri, Restuardy Daud, menekankan pentingnya identifikasi potensi dampak di sisi pasokan akibat kebijakan tarif, sehingga antisipasi dapat dilakukan untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi.

 

Secara khusus, Wakil Gubernur Sumatera Utara, H. Surya, menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk mengambil peran aktif dalam pengendalian inflasi serta berupaya dengan optimal untuk menjamin keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan terus menjalin komunikasi yang efektif dengan seluruh masyarakat khususnya di Sumatera Utara.

 

Selanjutnya, Direktur Eksekutif Departemen Regional Bank Indonesia, M. Firdauz Muttaqin, menyampaikan pentingnya menjaga pasokan yang dapat diperkuat melalui kerjasama antar daerah.

 

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Utara, Rudy B. Hutabarat, menyampaikan perlunya upaya mendorong implementasi secara lebih luas melalui penggunaan Best Agricultural Practices (BAP) pada klaster pertanian untuk meningkatkan ketersediaan pasokan guna menjaga ketahanan pangan serta mengoptimalkan peran teknologi dan sarana distribusi pangan dalam memperkuat implementasiKAD.

 

Kegiatan rakor TPIP-TPID diakhiri dengan acara simbolis pencanangan komitmen sejumlah program GNPIP di wilayah Sumatera.

 

Acara simbolis tersebut menunjukkan kuatnya komitmen dan sinergi dari seluruh TPID di Wilayah Sumatera dalam program strategis pengendalian inflasi 2025 di wilayah Sumatera. (arm/ra)

Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Polisi Ungkap Kasus Narkoba di Aceh Utara, 2 Tersangka Diciduk dan 1,1 Kilo Sabu Disita

28 April 2025 - 19:56 WIB

SMKN 3 Lhokseumawe Apresiasi Siswa Terbaik UKK 2025

28 April 2025 - 19:41 WIB

Bupati Aceh Utara Luncurkan Program Tahfidz Al-Qur’an Jenjang SD dan SMP

24 April 2025 - 18:40 WIB

Wujudkan Kamtibmas Aman di Lhokseumawe

24 April 2025 - 16:42 WIB

Bekali Ilmu Jurnalistik Dasar untuk Siswa SMP Sukma Bangsa Lhokseumawe

24 April 2025 - 16:19 WIB

Proyek SPAM Lhokseumawe Telan Korban, Pemko Harus Evaluasi Pelaksana Proyek

21 April 2025 - 18:00 WIB

Trending di LHOKSEUMAWE