class="post-template-default single single-post postid-100808 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Ilmuwan Berhasil Kembangkan Otak Simpanse Tercanggih Ratusan Tenaga Non-ASN Desak Diangkat P3K Penuh Waktu DPR Aceh Segera Panggil BKA PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025 Ratusan Tenaga Kesehatan R2 dan R3 Geruduk Kantor Bupati Bireuen

UTAMA · 4 Oct 2023 19:46 WIB ·

Pemerintah Aceh Harap REI Bantu Wujudkan Rumah untuk Masyarakat Pra Sejahtera


 Plt Asisten II Sekda Aceh, Ir. Mawardi menyampaikan sambutan pada pembukaan Musda VIII DPD REI Aceh Tahun 2023 di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Rabu (4/10/2023). Foto Biro Adpim  Perbesar

Plt Asisten II Sekda Aceh, Ir. Mawardi menyampaikan sambutan pada pembukaan Musda VIII DPD REI Aceh Tahun 2023 di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Rabu (4/10/2023). Foto Biro Adpim

RAKYAT ACEH | BANDA ACEH – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Real Estate Indonesia (REI) Aceh menggelar musyawarah daerah (Musda) ke-8, di Hermes Hotel, Rabu, (4/10/2023). Acara tersebut dibuka oleh Pj Gubernur yang diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Mawardi.

Dalam kesempatan tersebut, Mawardi mengharapkan para pengusaha yang tergabung dalam DPD REI dapat berkolaborasi dengan pemerintah Aceh mewujudkan rumah hunian bersubsidi bagi masyarakat kurang mampu atau pra sejahtera.

“REI Aceh bisa menjalin  kerja Sama dengan berbagai lembaga keuangan syariah untuk pembiayaan pembangunan kebutuhan rumah masyarakat,” kata Mawardi.

Menurut Mawardi, selain berorientasi bisnis, REI juga mempunyai peran sosial terhadap masyarakat dengan membangun rumah subsidi. “Kita percaya pengembang REI tidak melupakan sisi humanis, kami yakin seiring membaiknya ekonomi masyarakat, daya beli rumah masyarakat juga meningkat.”

Mawardi mengatakan, peluang usaha properti begitu besar di Aceh. Berdasarkan data, penduduk Aceh saat ini mencapai 5 juta lebih. Kebutuhan rumah pun meningkat, bahkan kebutuhan rumah di Aceh mencapai 7 ribu unit pertahun.

Ketua Umum DPP REI, Joko Suranto, mengatakan, Aceh memiliki peluang besar untuk pengembangan ekonomi. Oleh sebab itu ia berpesan 3 hal kepada para pengusaha REI di Aceh.

Ketiga pesan tersebut adalah memiliki prasangka baik, open mind, dan berani berubah.

“Saatnya anda bangkit dan berubah dan membawa manfaat bagi masyarakat Aceh,” kata Joko.

Sementara itu, Plt. Ketua DPD REI Aceh, Muhammad Noval, mengatakan, Musda tersebut merupakan wadah untuk regenerasi kepemimpinan organisasi. Selain itu juga menjadi momentum untuk saling tugas gagasan antar pengurus.

Dalam kesempatan tersebut, Noval juga menyampaikan sejumlah persoalan pembangunan perumahan yang dihadapi REI kepada Pemerintah Aceh.

“Kita punya masalah besar, terutama masalah aturan galian C, sebab penghentian galian C mengganggu produksi suplai bahan baku pembangunan rumah di Aceh,” kata Noval.

Selain masalah galian C, Noval juga menyebutkan permasalahan tata ruang wilayah. Menurutnya, penetapan tata ruang antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota masih ada yang berbeda. Ia berharap permasalahan tersebut segera diselesaikan karena sangat menyangkut lokasi pembangunan rumah. “Kami harap pemerintah Aceh membantu para pengembang,” kata Noval. (hra)

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Tenaga Non-ASN Pemerintah Aceh Desak Kepastian Pengangkatan sebagai PPPK Penuh Waktu

14 January 2025 - 16:37 WIB

Tenaga Non ASN R2 dan R3 Demo Kantor Bupati Aceh Utara, Tuntut Diangkat PPPK Penuh Waktu

14 January 2025 - 09:16 WIB

PGRI Aceh akan Laksanakan Konferensi Provinsi

13 January 2025 - 19:09 WIB

Pemerintah Aceh Tegaskan Komitmen Penanganan Banjir Secara Komprehensif

13 January 2025 - 17:50 WIB

DPRK Aceh Besar Gelar Paripurna Hasil Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

13 January 2025 - 17:41 WIB

Disdukcapil Kekosongan Kertas HVS, YARA Serahkan Sumbangan

13 January 2025 - 16:45 WIB

Trending di UTAMA