class="post-template-default single single-post postid-4323 single-format-standard wp-custom-logo" >

Menu

Mode Gelap
Pj Keuchik Belum Dicopot, Kisruh Tumpok Teungoh Belum Berakhir Ilmuwan Berhasil Kembangkan Otak Simpanse Tercanggih Ratusan Tenaga Non-ASN Desak Diangkat P3K Penuh Waktu DPR Aceh Segera Panggil BKA PNL dan PGE Sepakat Pengembangan SDM Migas Unggul Pj Wali Kota dan Kapolres Lhokseumawe Ikut Vicon Rakor Ketahanan Pangan 2025

Uncategorized · 6 Feb 2017 05:04 WIB ·

YARA Menduga Penerima Tidak Tepat Sasaran


 foto rumah bantuan yang tak terhuni yang diduga tidak tepat sasaran/ra/kaya alim Perbesar

foto rumah bantuan yang tak terhuni yang diduga tidak tepat sasaran/ra/kaya alim

SUBULUSSALAM (RA) – Sejumlah rumah bantuan baik yang berasal dari APBA maupun APBK Subulussalam banyak tidak terhuni dan terpajang hingga dikerumuni rumput. Muncul kecurigaan dengan tidak dihuninya rumah bantuan tersebut karena penerimanya orang yang memiliki kemampuan.

“ logikanya, kalau penerima rumah bantuan itu tepat sasaran dalam arti orang miskin yang belum memiliki rumah, pasti dihuni. Yang kita curigai penerima manfaat orang yang kaya dan sudah memilik rumah “ kata Edi Sahputra Bako, S. Sos, Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Perwakilan Kota Subulussalam kepada rakyataceh, Minggu (5/2).

Hasil pantauan dilapangan, kata Edi, pihaknya menemukan banyak rumah bantuan bahkan jumlahnya mencapai puluhan yang tak terhuni bahkan saking lamanya sebagian kontruksi rumah tersebut sudah mulai rusak. Munculnya kecurigaan penerima tidak tepat sasaran, harga tanah diatas bangunan tersebut hampir menyamai pagu rumah bantuan “ rumah bantuan kalau saya tidak salah, pagunya antara Rp 75-80 juta perunit, sementara harga tanah tempat rumah dibangun hampir menyamai, berarti pemiliknya orang yang mampu “ ujar Edi.

Edi mengatakan, pihaknya sering menerima keluhan masyarakat miskin yang belum memiliki rumah betapa susahnya mendapatkan rumah bantuan dari pemerintah bahkan puluhan kali membuat proposal tapi tidak pernah dapat.

Edi menyarankan, pemerintah bersama legislatif agar peka mendengarkan keluhan masyarakat miskin yang belum memiliki rumah. Jika perlu, tambah Edi, pemerintah membentuk tim untuk menyisir rumah bantuan yang belum terhuni dan mengalihkan kepemilikan kepada masyarakat miskin.

“ Baiknya bentuk tim untuk mencek rumah bantuan yang belum dihuni, dan alihkan kepemilikan kepada warga yang belum memiliki rumah. Jangan hanya menonton saja “ harap Edi (lim)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

BP3MI Aceh Pulangkan Korban TPPO di Malaysia

7 January 2025 - 14:49 WIB

Tgk Umar Rafsanjani : Jangan Salah Tafsir Tausiah MPU Aceh tentang Tahun Baru

31 December 2024 - 12:02 WIB

Pesawat Azerbaijan hilang kendali sebelum jatuh, Tersambar Rudal ??? 

27 December 2024 - 17:26 WIB

Kaleidoskop Politik 2024: Kematangan Demokrasi Indonesia Teruji

27 December 2024 - 17:10 WIB

Mengenal Kearifan Smong Sebagai Sistim Peringatan Dini Dalam Mitigasi Bencana

20 December 2024 - 19:15 WIB

Sosialisasi Coretax dan Upaya Peningkatan Literasi Perpajakan Untuk PPAT Wilayah Aceh

10 December 2024 - 17:35 WIB

Trending di Uncategorized