HARIANRAKYATACEH.COM – Sebanyak 1.114 truk bantuan kemanusiaan sejauh ini telah dikirim ke Jalur Gaza melalui perlintasan Rafah sejak perbatasan dibuka kembali pada Minggu (19/1), menurut laporan dari stasiun berita TV milik pemerintah Mesir, Al-Qahera News, Rabu (22/1).
Sebuah konvoi yang terdiri dari 174 truk bantuan kemanusiaan, termasuk 14 truk yang membawa bahan bakar, dikirim pada Rabu, hari keempat gencatan senjata antara Israel dan Hamas, ke Jalur Gaza melalui perlintasan Rafah, menurut laporan itu.
Sementara itu, seorang sumber keamanan Mesir dan seorang sumber lainnya dari Bulan Sabit Merah Mesir mengatakan kepada Xinhua bahwa Mesir telah mengirim puluhan alat berat untuk memperbaiki jalanan di sekitar perlintasan tersebut, serta jalanan yang mengarah ke sejumlah kota Palestina di sekitarnya, guna memudahkan pengiriman truk bantuan dan penerimaan warga Palestina yang terluka dari Gaza.
Sebelumnya, Badan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA menyatakan kesiapan untuk mengirim hingga 4.000 truk bantuan kemanusiaan, yang setengahnya akan dialokasikan membawa makanan dan tepung, memasuki Jalur Gaza.
Komisioner Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini pada Minggu menyatakan bahwa serangan terhadap konvoi truk bantuan di Gaza bisa jadi menurun begitu bantuan kemanusiaan mengalir masuk menyusul berlakunya gencatan senjata.
Ia menegaskan komitmen pihaknya untuk terus melaksanakan mandat di Jalur Gaza maupun Tepi Barat meski pelarangan terhadap UNRWA yang diberlakukan otoritas Israel mulai berlaku 30 Januari mendatang.
UNRWA adalah satu-satunya badan yang mampu menyediakan layanan kesehatan dan pendidikan yang penting bagi masyarakat Palestina.