JAKARTA (RA) – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Aceh H. Sudirman akrab disapa Haji Uma menemui Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Provinsi Papua Yorrys Raweyai, dalam upaya koordinasi terkait kondisi Papua saat ini dan warga Aceh yang berada di Papua.
Dari hasil pertemuan yang berlangsung di Kantor DPD RI, Jakarta, Senin (7/10/2019) kemarin. Haji Uma mendapat banyak informasi terkait realitas kondisi Papua terkini yang semakin berangsur kondusif.
“Hasil pembicaraan dengan Senator Yorris Raweyai, diketahui bahwa kondisi Papua saat ini mulai membaik. Hal penting lainnya, bahwa pergolakan di Papua beberapa waktu lalu tidak seperti yang berkembang diluar, semisal isu SARA, namun melainkan faktor kemakmuran dan keadilan,” kata Haji Uma.
Dalam pertemuan itu, kedua senator asal dari provinsi ujung barat dan ujung timur Indonesia ini juga turut membahas langkah penyelesaian terkait masalah di Papua. Diantaranya untuk jangka pendek menengah adalah upaya membangun komunikasi dengan kepala-kepala suku dan juga tokoh-tokoh adat dan agama yang ada disana. Pemerintah juga harus memberikan perhatian khusus kepada masyarakat yang ada di Papua
Pendekatan yang harus dilakukan oleh Pemerintah bersama DPD RI dan tokoh masyarakat yaitu pendekatan pembangunan secara berkeadilan dan pendekatan musyawarah secara persuasif, bukan pendekatan keamanan.
Setelah pertemuan dimaksud, Haji Uma turut menghimbau kepada masyarakat Aceh yang berada di Papua jangan memendam rasa takut yang berlebihan, Haji Uma berupaya terus membangun komunikasi, baik dengan pemerintah daerah, Pemerintah pusat dan tokoh-tokoh yang ada di Papua.
“Tadi saya juga sudah komunikasi dengan salah tokoh yang ada di Papua beliau adalah mantan DPRD di Papua dan juga mantan Camat di Papua dia mengatakan juga hal yang sama bahwa dia sudah berkarir di Papua Selama 25 tahun dan dia diterima baik oleh masyarakat Papua, mereka tidak memandang suku dan agama mereka juga sangat loyal terhadapnya, padahal dia adalah orang Aceh yang berkarir di Papua. Untuk itu sama-sama mencari cara mewujudkan situasi dan kondisi yang aman seperti dulu dan kerukunan terjalin kembali.” jelas Haji Uma.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Provinsi Papua Yorrys Raweyai saat diwawacarai mengatakan Kondisi papua secara keseluruhan relative kondusif bukan berarti kehidupan masyarakat disana sudah terpenuhi,
“Karena kejadian-kejadian paska 16 Agustus sampai saat ini, sebab dari satu akibat yang berkepanjangan sehingga agak sulit kita katakan ini sudah normal, perlu pemerintah untuk terus membangun rasa aman rasa persaudaraan terhadap sesama anak bangsa,” kata Yorrys Raweyai.
Terkait kejadian di Wamena disebabkan oleh isu sara ia mengatakan itu tidak benar dan juga ada yang non Papua harus meninggal Papua itu informasi yang sulit kita pertanggung jawabkan.
“Saya menghimbau kepada masyarakat yang berada di Papua yang terlalu percaya dengan isu-isu, berpeganglah bahwa pemerintah dengan seluruh stakeholder menjamin rasa nyaman.
Masyarakat harus terus membangun komunikasi dengan pemerintah, karena struktur pemerintah sudah sampai ke desa-desa jadi jangan mendengarkan isu-isu macam-macam apalagi diera digitalisasi ini. Kejadian itu kita ambil hikmahnya jadi sekarang kita membangun kembali kerukunan dalam rangka kesatuan republik indonesia,” Harap Yorrys Raweyai.
Teks foto : Haji Uma Temui Senator asal Papua, Yorrys Raweyai, bahas masalah warga Aceh di Papua.