class="wp-singular post-template-default single single-post postid-84889 single-format-standard wp-custom-logo wp-theme-kobaran" >

Menu

Mode Gelap
Bupati M. Nasrun Mikaris: Dampak MBG, Persatu Bulan Peredaran Uang Bisa Mencapai Rp5 Miliar di Simeulue Polres Bener Meriah Bekuk Dua Pelaku Curanmor MTsN 1 Banda Aceh Raih Juara Umum Event GENSA SMPN 1 Banda Aceh. Warga Tumpok Teungoh Ramai-ramai Bergotong Royong  Aston Villa bungkam Newcastle United 4-1

INTERNASIONAL · 28 Dec 2022 15:06 WIB ·

Turki dan Israel Pulihkan Ketegangan Hubungan Diplomatik


 Turki dan Israel Pulihkan Ketegangan Hubungan Diplomatik Perbesar

RAKYAT ACEH | ANKARA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menerima mandat Duta Besar Israel untuk Turki setelah kedua negara menghadapi hubungan yang tak harmonis selama 4 tahun. Ketegangan di antara kedua negara saat ini kian pulih dan berharap dapat membangun kerja sama antar dua negara.

Irit Lillian, utusan Israel di Ankara sejak Januari 2021, secara resmi diakui di Turki sebagai duta besar Israel setelah menyerahkan surat kepercayaannya kepada Erdogan. Lilian mengapresiasi keputusan itu.

“Itu adalah kesempatan yang menyenangkan yang memenuhi hati dengan harapan,” kata Lillian kepada wartawan seperti dilansir dari JPost, Rabu (28/12).

“Kita semua berharap proses pemulihan hubungan politik antara Israel dan Turki akan semakin intensif, meluas, dan banyak bidang kerja sama,” tambahnya.

Untuk merayakan momen tersebut, lagu kebangsaan Israel HaTikva dimainkan di istana kepresidenan Erdogan untuk menandai kesempatan tersebut. Duta Besar baru Turki untuk Israel, Sakir Ozkan Torunlar, menyerahkan surat kepercayaannya kepada Kementerian Luar Negeri awal bulan ini. Mereka sepakat saling menghormati kepentingan bersama.

Perjalanan Hubungan Turki-Israel

Sebelumnya Ankara mengusir duta besar Israel menyusul serangan Israel tahun 2010 di sebuah kapal bantuan ke Gaza, 10 warga Turki tewas. Hubungan diplomatik dipulihkan pada 2016, tetapi dua tahun kemudian Turki menarik duta besarnya dari Israel dan mengusir utusan Israel untuk memprotes penembakan Israel terhadap perusuh Palestina di sepanjang perbatasan Gaza selama Pawai Besar yang dipimpin Hamas pada 2018.

Turki dan Israel, sejak itu berupaya memperbaiki hubungan mereka. Presiden Isaac Herzog mengunjungi Ankara pada Maret tahun ini, kunjungan pertama dalam 14 tahun. (jpg)

Artikel ini telah dibaca 41 kali

badge-check

Penulis

Comments are closed.

Baca Lainnya

Epson umumkan Pembukaan Pendaftaran untuk The 16th Epson International Pano Awards

21 April 2025 - 15:03 WIB

Ilmuwan China Kembangkan Sistem Prakiraan Badai Debu Baru

20 April 2025 - 14:24 WIB

UNRWA ungkap tak ada bantuan masuk ke Gaza sejak 2 Maret

18 April 2025 - 15:15 WIB

Rencana Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia, MPU : Perlu Kajian dari Perspektif Politik Global

16 April 2025 - 14:55 WIB

UNRWA Sebut Lebih Dari 70 Persen Sekolah di Jalur Gaza Diserang Israel

15 April 2025 - 15:39 WIB

Tiongkok Naikkan Tarif Impor jadi 125 Persen, Trump Melunak dan Minta Nego

14 April 2025 - 16:21 WIB

Trending di INTERNASIONAL